Kiat Memenangkan Lomba Kompetensi Siswa ( LKS )

Lomba Kompetensi Kejuruan menjadi sebuah ajang pamer prestasi bagi para siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK). Ini adalah sebuah kompetensi tahunan yang diadakan khusus untuk para siswa pada jenjang SMK sesuai dengan bidang keahlian yang diajarkan.

Bagi siswa SMA atau SMP, ajang LKS ini bisa dikatakan setara dengan OSN atau Olimpiade Sains Nasional. Nantinya, para juara LKS di tingkat nasional pun juga akan didaulat untuk mewakili Indonesia ke babak ASEAN Skills (Kompetisi Keahlian tingkat ASEAN) serta World Skills International Competition (Kompetisi Keahlian tingkat Dunia).

Tentu saja untuk bisa sampai ke tingkat nasional LKS bukanlah perkara mudah. Sebelum bisa turut serta ke ajang LKS tingkat nasional, para siswa harus mengikuti berbagai perlombaan awal sebagai bentuk seleksi di tingkat yang lebih rendah, yakni di tingkat kabupaten dan provinsi. Jadi, bisa dikatakan bahwa para siswa yang lolos LKS nasional adalah siswa -siswa terbaik dari pronvinsi masing -masin.

Lomba Kompetensi Siswa diadakan rutin setiap tahun di berbagai bidang keahlian. Berikut ini adalah daftar bidang keahlian yang ada dalam Lomba Kompetensi Siswa :

  1. Accounting
  2. Agronomy
  3. Akomodasi Perhotelan
  4. Animation
  5. Autobody Repair
  6. Automobile Technology
  7. Beauty Therapy
  8. Body painting
  9. Bricklaying
  10. Cabinet Making
  11. CADD Building
  12. CADD Mechanical Engineering
  13. Caring
  14. Chemistry
  15. Confectioner
  16. Electrical Installation
  17. Electronic Application
  18. Fishery
  19. Graphic Design Technology
  20. Industrial Control
  21. IT - Networking Support
  22. IT - peget koran ngen gulee
  23. Jasa Boga (Cooking)
  24. Joinery
  25. Kriya Kayu (Wood Craft)
  26. Kriya Keramik (Ceramics)
  27. Kriya Kulit (Leather Craft)
  28. Kriya Logam (Jewellery)
  29. Kriya Tekstil (Textile)
  30. Ladies and Mens Hairdressing
  31. Lifestock
  32. Marketing
  33. Mechatronics
  34. Mobile Robotics
  35. Nautica
  36. Pattern Making
  37. Plumbing and Heating
  38. Post Harvest Technology
  39. Printing
  40. Production Machine
  41. Refrigeration
  42. Restaurant Service
  43. Secretary
  44. Tata Busana (Ladies Dressmaking)
  45. Telecommunication Distribution Technology
  46. Tourists Industry
  47. Wall and Floor Tilling
  48. Web Design
  49. Welding

Lomba Kompetensi Siswa Bidang Keahlian Administrasi Perkantoran

Bisa terlibat dan menjadi juara di Lomba Kompetensi Siswa tentu akan jadi prestasi tersendiri yang begitu membanggakan. Agaknya, hal ini pun dirasakan oleh salah seorang pemenang juara ke-3 pada Lomba Kompetensi Siswa Bidang Keahlian Administrasi Perkantoran (Secretary) Tingkat Provinsi Jawa Tengah tahun 2016, Femi Ardiani.

Femi Ardiani adalah siswa terpilih dari SMK Negeri 6 Surakarta di Jurusan Administrasi perkantoran. Nah, setelah berhasil menyabet juara pertama di LKS tingkat kota dan juara ke-3 di LKS tingkat provinsi, ia akan berbagi pengalaman dan tips sukses memenangkan LKS di bidang keahliannya melalui laman portal-ilmu.com.

Semoga saja, apa yang dipaparkan dari hasil wawancara dengan Femi Ardiani ini bisa menginspirasi dan memberikan manfaat bagi kawan -kawan SMK, khususnya jurusan Administrasi Perkantoran yang berminat ikuat serta atau sedang mempersiapkan diri dalam Lomba Kompetensi Siswa di tahun -tahun berikutnya.

Materi LKS Administrasi Perkantoran

Di dalam bidang keahlian Administrasi Perkantoran atau secretary ini, terdapat 11 materi yang diujikan. Tentunya, semua materi yang diujikan ini harus dipelajari dan dikuasai benar untuk bisa mengikuti LKS dengan baik dan memenangkannya. Berikut adalah materi LKS bidang Administrasi Perkantoran.

  1. Kecepatan mengetik
  2. Surat bahasa Indonesia dan bahasa Inggris
  3. Penanganan telepon masuk
  4. Penanganan telepon keluar
  5. Notulen rapat
  6. Kearsipan
  7. Petty cash (kas kecil)
  8. Perjalanan dinas
  9. Kegiatan pimpinan
  10. Wawancara
  11. Presentasi

Skill yang paling dibutuhkan dalam memenangkan LKS

Bagi kamu yang sedang mempersiapkan diri untuk mengikuti LKS, tentunya kamu ingin lolos sebagai juara bukan? Untuk bisa memenangkan LKS, butuh beragam skill atau keahlian yang harus dikuasai. Di antara berbagai kemampuan yang dibutuhkan ini, setidaknya ada 3 hal yang dikatakan paling berpengaruh atau dibutuhkan agar bisa memenangkan LKS. Kemampuan tersebut yakni :

  • Kemampuan berbahasa Inggris. Sebab, bahasa Inggris adalah modal dasar bagi para peserta LKS untuk bisa mengerjakan berbagai tugas dalam lomba kompetensi siwa ini.
  • Kecakapan. Kita perlu cepat dan tepat ketika ketika mengerjakan tugas. Sebab, setiap tugas yang dikerjakan dibatasi waktu dan tetap harus bisa selesai dengan tepat.
  • Etika. Bagi secretary, etika adalah hal utama. Jadi, kita perlu memiliki etika yang terbaik, baik dalam tutur kata, cara jalan, sikap duduk, berbicara, cara berpakaian dan lainnya.

Tips dalam memenangkan LKS

Masih menurut Femi yang sudah berpengalaman mengikuti dan memenangkan LKS hingga ke tingkat provinsi, ada beberapa kiat atau tips untuk bisa memenangkan Lomba Kompetensi Siswa, khususnya bidang Administrasi Perkantoran. Berikut rangkumannya :

  • Jika sudah mendapatkan soal, pastikan membaca soal sampai benar -benar paham tentang posisi kita, tugas kita, siapa pimpinan kita dan perusahaan kita.
  • Langkah paling awal adalah mempersiapkan telepon dan berbagai perlengkapannya. Kita harus selalu siap siaga atau waspada jika sewaktu -waktu ada telepon masuk, selagi kita mengerjakan tugas.
  • Untuk tugas kearsipan, kita perlu memilah arsip, menyortir surat masuk dan surat keluar dengan teliti. Selalu perhatikan nomor surat keluar karena hal ini menjadi acuan utama dalam mengerjakan surat korespondensi. Nomor surat harus urut setelah surat keluar yang terakhir.
  • Perhatikan perintah suratnya, seperti bentuk surat dan lipatan surat. Jangan lupa untuk print amplop suratnya juga, karena seringkali terlupa.
  • Ketika mengerjakan agenda, kita harus sangat teliti terhadap tanggal. Sebab, kebanyakan tanggal dibuat acak. Karenanya, kita harus mengurutkan tanggal terlebih dahulu, dari tanggal terkecil ke yang terbesar. Jika ada dua kegiatan dalam satu tanggal yang sama, dahulukan kegiatan yang jamnya paling awal.
  • Kerapian dalam mengerjakan kolom -kolom harus sangat diperhatikan. Tugas yang dibuat dengan lebih rapi akan memberikan nilai plus.
  • Ketika mengerjakan tugas notulen, kita harus paham perintahnya dan cermat dalam membaca alur rapat. Untuk mendapatkan nilai plus kita bisa memperhatikan kerapian dan membuat daftar hadir secara terlampir. Banyak peserta yang melupakan daftar hadir.
  • Ketika membuat kas kecil, kita harus cermat terhadap tanggal. Jangan lupa untuk mengisi bukti pengeluaran dan pemasukan kas dan membubuhinya dengan tandatangan. Untuk bisa mengerjakannya dengan baik, kita harus paham terhadap sistem -sistem atau metode dalam kas kecil seperti impress atau fluktuasi.
  • Ketika wawancara, kita harus memperlihatkan etika yang paling bagus. Misalnya, jika wawancara dalam suatu ruangan, sebelum masuk kita harus ketuk pintu. Kita juga tidak boleh langsung duduk. Minta izin dulu untuk duduk dan tunggulah sampai dipersilahkan untuk duduk. Selama sesi wawancara, kita harus selalu tersenyum, tapi tetap fokus. Jawab pertanyaan juri dengan tegas, percaya diri dan dengan jawaban yang paling lengkap. Jangan lupa pula untuk selalu memperhatikan sikap duduk. Jangan sekali - sekali meletakkan tangan kita di meja karena hal ini dianggap tidak sopan.
  • Ketika presentasi, kita harus bisa menyampaikannya dnegan rasa percaya diri yang tinggi. Presentasi juga harus disampaikan secara jelas. Selain itu, jangan lupa pula untuk selalu memperhatikan etika dan selalu tersenyum. Agar presentasi lebih menarik, lakukan interaksi dengan audiens dan eyes contact. Bisa menarik perhatian juri adalah hal terpenting agar kita bisa mendapatkan nilai plus. Caranya, bisa dengan menatap juri dengan senyum dan dengan penjelasan yang komunikatif. Buktikan bahwa kita yang paling menguasai materi dan jangan terlihat menghapal atau pun gugup.

Waktu paling ideal menurut untuk mempersiapkan Lomba Kompetensi Siswa

Untuk Femi sendiri, persiapan mengikuti lomba kompetensi siswa ini sudah dilakukan selama dua tahun, yakni semenjak pertengahan kelas satu dan kelas dua. Waktu dua tahun ini menurutnya sudah cukup ideal.

Sebetulnya, bila bisa mempersiapkan lebih lama lagi, hasilnya tentu akan lebih baik. Akan tetapi, karena keterbatasan waktu sekolah, tentu tidak bisa bila kita mempersiapkannya lebih lama lagi bukan? Sayangnya, bila persiapannya minim dan waktunya singkat, hasilnya mungkin tidak cukup memuaskan.

Kesulitan yang dihadapi dalam mengikuti LKS

Dalam menghadapi perlombaan, tentulah ada kesulitan -kesulitan yang harus dihadapi. Menurut Femi sendiri, kesulitan yang seringkali harus dihadapi seperti :

  • Rasa gugup. Nervous atau gugup memang merupakan hal wajar ketika menghadapi perlombaan. Sayangnya, rasa gugup ini bisa membuat konsentrasi jadi buyar. Jika konsentrasi buyar, proses pengerjaan dalam lomba jadi kurang maksimal. Jadi, kita pun harus pintar -pintar dalam melakukan kontrol emosi diri sehingga bisa tetap percaya diri.
  • Butuh ketelitian yang sangat tinggi. Lomba Kompetensi Siswa ini menuntut ketelitian yang ekstra tinggi. Jadi, kita perlu mengulang membaca dan meneliti setiap tugas yang dikerjakan. Sayangnya, rasa lelah sering membuat kita jadi malas meneliti ulang.
  • Waktu yang serba singkat. Bisa dikatakan, waktu yang diberikan untuk mengerjakan tugas lomba ini sangat mepet. Tugas -tugas sebaiknya diselesaikan sebelum waktunya habis. Jadi, kita harus ekstra cepat dalam mengerjakannya, tanpa melupakan ketepatan.
  • Harus bisa mengetik dengan cepat dan juga tepat. Ini adalah tugas yang cukup berat karena kemampuan mengetik cepat dan tepat benar -benar harus hebat.
  • Menahan posisi duduk agar tetap tegap. Untuk senantiasa tampil rapi dan menjaga etika duduk, kita harus bisa selalu menjaga penampilan, termasuk saat duduk. Posisi duduk kita pun harus tetap tegap, sehingga hal ini sering membuat lelah dan tubuh pegal.

Korelasi LKS terhadap mata pelajaran di sekolah

Karena bertujuan untuk memaksimalkan kompentesi siswa sesuai bidang keahliannya, semua materi yang dilombakan dalam LKS ini pun sesuai dengan mata pelajaran di sekolah atau kompetensi AP. Jadi, bila bisa menguasai materi dalam LKS ini, tentunya kita pun bisa menjadi seorang secretary yang baik.

Pihak yang paling berperan dalam kemenangan dalam LKS

Ada banyak pihak yang berperan dalam lomba LKS ini. Bagi Femi yang sukses memenangkan lomba kompentesi siswa hingga tingkat provinsi di posisi ke-3, ia pun menyadari bahwa ada pihak -pihak yang paling berperan dalam memenangkan LKS ini. Menurut Femi sendiri, niatan dan kerja keras diri sendiri sangat berperan dalam hal ini.

Namun di samping itu, para guru yang menjadi pembimbingnya di sekolah juga turut memberikan andil yang besar terhadap kesuksesannya. Hal ini tentu berlaku umum. Memiliki guru -guru yang siap sedia dan memberikan pembibingan yang terbaik dalam persiapan menghadapi lomba tentu akan sangat bermanfaat.

Dalam proses pembimbingan inilah, kita bisa belajar dengan lebih baik untuk memahami lebih jelas mengenai materi yang dilombakan. Tanpa adanya pembibingan yang baik, rasanya sulit untuk bisa memenangkan lomba semacam ini.

Pengalaman paling berkesan dalam LKS

Kali ini, tentu sifatnya lebih pribadi ya. Sebagai penyemangat kawan -kawan lain untuk mengikuti lomba kompentensi siwa di bidang apa pun, Femi menyatakan bahwa mengikuti lomba ini sangatlah berkesan.

Kesan yang paling menarik bagi Femi sendiri, adalah ketika ia bisa menjadi juara. Bisa menjadi juara berarti ia sukses membuktikan kemampuan dirinya sendiri dan berarti kerja kerasnya pun bisa terbayarkan.

Apalagi, ketika ia bisa memegang piala kejuaraannya di hadapan banyak orang, rasanya sungguh sangat membanggakan. Penerimaan pialanya yang kedua, yakni di tingkat pronvinsi bahkan lebih menyenangkan karena diadakan di balaikota Surakarta.

Tak hanya itu, selama mengikuti lomba, ia juga merasa sangat senang karena bisa mendapat banyak teman baru dari berbagai kota, sebagai sesama peserta LKS. Yang lebih menarik, teman -teman barunya ini pun sangat menyenangkan.

Saran untuk kemasan LKS

Lomba Kompetensi Siswa yang diadakan rutin tiap tahun ini memang sangat menarik. Hanya saja, masih ada beberapa hal yang bisa dimaksimalkan lagi sehingga kemasan LKS ini pun bisa lebih baik lagi. Misalnya, perkara waktu.

Dalam melaksanakan jadwal acara, akan lebih baik bila selalu tepat waktu. Selain itu, akomodasi bagi para peserta juga sebaiknya lebih dimaksimalkan lagi sehingga setiap peserta bisa mendapatkan akomodasi yang layak dan sesuai. Sebab, ada kalanya para peserta harus berusaha memenuhi akomodasinya sendiri ketika apa yang disiapkan oleh panitia kurang mencukupi.

Selain itu, alangkah baiknya bila para juri bersikap lebih professional lagi terhadap aturan yang telah dibuat. Dalam artian, segala peraturan yang dibuat harus ditaati dengan tepat dan oleh semua juri. Jangan sampai ada perbedaan penerapan peraturan dan penilaian antara satu juri dengan juri lainnya.

Profil Narasumber

Narasumber adalah pemenang juara pertama LKS tingkat Kota (Surakarta) dan juara ketiga LKS tingkat provinsi (Jawa Tengah) tahun 2016. Berikut adalah profilnya :

Nama lengkap - Femi Ardiani

Tempat, tanggal lahir - Surakarta, 30 Agustus 1998

Asal sekolah - SMK Negeri 6 Surakarta

Alamat sekolah - Jalan LU Adi Sucipto 38, Surakarta

Prestasi lomba yang diraih :

  1. Juara 1 LKS tingkat kota (Surakarta) bulan April tahun 2016
  2. Juara 3 Lomba Kompetensi Siswa Tingkat Provinsi Jawa Tengah bulan September tahun 2016
  3. Juara 5 Speech Contest diadakan oleh Pignateli Surakarta tahun 2015