3 Strategi Target Pasar dan 4 Faktor yang Mempengaruhi

Dalam kegiatan menejemen dan bisnis, mengetahui segmetasi pasar adalah hal penting. Kemudian, setelah menentukan segmentasi pasar yang diinginkan, langkah berikut yang perlu dilakukan sebagai proses pemasaran adalah dengan menentukan target pasar atau sasaran pasar.

Pada dasarnya, segmentasi pasar dan target pasar adalah hal yang berbeda. Namun, banyak juga orang atau pihak yang masih bingung dengan perbedaan istilah segmentasi pasar dan target pasar.

3 Strategi Target Pasar dan 4 Faktor yang Mempengaruhi

Pengertian Target Pasar

Pengertian segmentasi pasar adalah membagi konsumen yang bermacam-macam atau sifatnya heterogen ke dalam kelompok - kelompok yang dengan karakteristik yang sama (homogen).

Sedangkan pengertian target pasar adalah untuk memilih kelompok konsumen mana yang akan dilayani. Jadi, perlu dipahami bahwa segmentasi pasar dan target pasar adalah dua hal yang berbeda. Target pasar dilakukan setelah melakukan segmentasi pasar.

Perusahaan harus menilai dengan sangat hati - hati melalui berbagai pertimbangan dan segmen sehingga dapat menentukan berapa ukuran segmen kegagalan dalam mencapai volume penjualan dan laba sesuai yang dikehendaki. Jangan sampai target pasar yang ditentukan terlalu luas karena akan menyebabkan biaya tinggi yang melebihi kenaikan penjualan dan laba.

Pelajari juga: Konsep Asuransi (Aturan Pokok Hukum Pertanggungan)

Faktor yang mempengaruhi target pasar

Untuk menentukan target pasar, ada faktor-faktor yang perlu dipertimbangkan. Faktor -faktor yang mempengaruhi penentuan segmentasi pasar yang akan dituju oleh perusahaan sebagai target pasar, meliputi :

1. Ukuran segmen

Perusahaan yang besar akan memilih segmen pasar dengan ukuran yang besar dan volume penjualan yang besar pula. Sedangkan perusahaan kecil, umumnya memilih segmen pasar yang lebih kecil dengan volume penjualan yang relatif kecil. Hal ini dilakukan agar perusahaan dapat menyesuaikan target pasar dengan kemampuannya masing-masing.

2. Pertumbuhan segmen

Segmen pasar yang tersedia kemungkinan dapat berupah. Artinya, segmen pasar yang saat ini dianggap kecil, kemungkinan pada masa yang akan datang dapat tumbuh menjadi segmen pasar yang lebih besar dan potensial. Karenanya, perusahaan perlu mempertimbangkan segmen pasar kecil yang potensial dan dapat menghasilkan keuntungan bagi perusahaan.

3. Posisi persaingan

Perusahaan harus mampu memilih segmen pasar yang potensial yang dapat mendatangkan keuntungan bagi perusahaan dan memiliki jumlah pesaing yang sedikit. Dengan jumlah pesaing yang relatif kecil, maka kondisi ini cenderung menguntungkan posisi perusahaan dalam mendapatkan laba.

4. Biaya untuk mencapai segmen

Biaya untuk mencapai segmen pasar yang hendak ditargetkan juga harus dipertimbangkan. Sebaiknya, segmen pasar yang tidak cocok dengan kegiatan pemasaran jangan dipilih, sehingga biaya pemasaran yang dikeluarkan perusahaan tidak sia-sia.

5. Kesesuian tujuan dengan kemampuan perusahaan

Segmen pasar yang telah dipilih dan ditetapkan pemasar hendaknya dilaksanakan dengan sungguh -sungguh. Artinya, sebaiknya perusahaan tidak mencoba segmen pasar lain yang belum direncanakan dan belum dipilih oleh pemasar. Hal ini akan membuat resiko terjadinya kerugian akibat kesalahan pemilihan segmen pasar dapat berkurang.

Adapun proses pelaksanan target pasar yang dilakukan oleh perusahaan, adalah dengan runtutan berikut ini :

  • Mengembangkan acuan pemasaran untuk setiap segmen pasar sasaran yang ditentukan
  • Memilih segmen pasar sasaran atau target pasar
  • Mengembangkan posisi produk untuk setiap segmen pasar sasaran
  • Mengembangkan profil segmen psar yang dihasilkan
  • Mengembangkan ukuran atau kriteria daya tarik dari segmen pasar yang ada
  • Mengidentifikasi dasar untuk mensegmentasikan pasar

Strategi Target Pasar

Sebelumnya memahami apa itu strategi target pasar, kita perlu mengetahui apa definisi target pasar. Menurut Kenneth R. Andrew, yang diterjemahkan oleh Bukhori Alma dalam buku “Manajemen Pemasaran dan Pemasaran Jasa” definisi strategi target pasar adalah pola keputusan di dalam perusahaan untuk menentukan dan mengungkapkan sasaran, maksud serta tujuan yang menghasilkan kebijakan utama, dan perencanaan untuk mencapai tujuan sekaligus dalam merinci jangkauan bisnis yang akan dikejar perusahaan.

Dalam rangka pelaksanaan strategi target pasar, terdapat tiga alternatif strategi target pasar yang dapat diterapkan perusahaan. Pilihan strategi target pasar perusahaan tersebut, di antaranya meliputi:

1. Differentiated Marketing

Differentiated marketing adalah suatu usaha yang dilakukan perusahaan dalam rangka mengidentifikasi kelompok - kelompok pembeli tertentu dengan membagi pasar dalam dua kelompok atau lebih.

Untuk hal ini, perusahaan harus membuat produk yang berbeda - beda untuk masing - masing segmen pasar yang ada. Tujuannya adalah untuk meningkatkan jumlah penjualan barang dan jasa, serta untuk mendapat kedudukan yang kuat di setiap segmen pasarnya.

2. Undifferentiated Marketing

Undifferentiated marketing merupakan suatu usaha perusahaan yang dilakukan dengan jalan meninjau pasar secara keseluruhan dan memusatkan pada kemasan - kemasan barang dalam rangka memenuhi keinginan dan kebutuhan konsumen.

Penggunaan strategi target pasar dengan undifferentiated marketing ini didasarkan pada adanya penghematan ongkos - ongkos, baik dalam bidang pemasaran maupun ongkos-ongkos perusahaan pada umumnya.

3. Concentrated Marketing

Concentrated marketing merupakan suatu usaha perusahaan yang dilakukan untuk memusatkan pemasaran produk - produknya pada satu atau beberapa kelompok pembeli yang dianggap potensial saja.

Tujuan strategi target pasar concentrated marketing adalah agar dapat memusatkan pemasaran pada segmen pasar yang dilayaninya saja. Dengan begitu, perusahaan dapat memperoleh penghematan dalam operasi pemasaran, karena adanya spesialisasi dalam hal produk, harga, promosi, dan distribusi.

Pemilihan Strategi Target Pasar

Setiap perusahaan tentu ingin memenangkan persaingan dalam bisnis yang dijalankannya. Untuk itu, perusahaan harus mempunyai strategi tersendiri dalam pemilihan target pasar. Dalam penetapan strategi target pasar ini, terdapat beberapa faktor yang membatasi penetapan strategi target pasar. Faktor yang membatas pemilihan strategi target pasar, yakni:

1. Sumber - sumber yang dimiliki perusahaan

Sumber - sumber yang dimiliki oleh perusahaan akan menjadi salah satu faktor penentu penting dalam menentukan strategi yang dipilih. Apabila perusahaan mempunyai sumber -sumber yang terbatas dalam melayani pasar, maka strategi paling baik yang dapat dipilih dan dijalankan adalah strategi concentrated marketing.

2. Homogenitas produk

Jika perusahaan menghasilkan produk yang sifatnya homogena atau dengan homoginitas produk, maka starategi target pasar dapat dipilih adalah dengan menggunakan strategi undifferentiated marketing.

3. Homoginitas pasar

Homogenitas pasar adalah kondisi ketika sejumlah pembeli mempunyai selera yang sama, jumlah pembelian terhadap produk pada setiap periode hampir sama, serta reaksi terhadap pemasaran produk juga sama. Jika yang dihadapi adalah homogenitas pasar seperti ini, maka strategi target pasar yang paling sesuai dijalankan  adalah strategi differentiated marketing.

4. Tahap - tahap siklus kehidupan produk

Jika produk yang hendak dipasarkan adalah barang baru dan macamnya hanya satu atau sedikit saja, maka strategi target pasar yang paling sesuai dilakukan adalah dengan menggunakan strategi undifferentiated marketing dengan sasaran untuk memenuhi permintaan primer.

Referensi :

  1. Buchari Alma, Prof. Dr. 2004. Manajemen Pemasaran dan Pemasaran Jasa. Bandung : CV. Alfabeta.
  2. Devi Puspitasari. 2008. Penjualan Jilid 3 Untuk SMK. Jakarta : Direktorat Pembinana Sekolah Menengah Kejuruan.
  3. Ngadiamn. 2008. Marketing Jilid 1, 2 SMK. Jakarta : Direktorat Pembinana Sekolah Menengah Kejuruan.
*Penulis: Hasna Wijayati