Profil Negara Jerman

Profil Negara Jerman

Sahabat portal ilmu, jika sebelumnya kita telah membahas tentang profil negara Amerika Serikat. Di mana untuk industri dan pertaniannya sangat berkembang pesat. Kali ini, kita akan membahas tentang profil negara Jerman. Perhatikan penjelasan di bawah ini dengan baik- baik yaa..

Berakhirnya sistem kekuasaan rezim komunis di negara Uni Soviet, menyebabkan sistem politik di negara Jerman Timur mengalamai perubahan yang drastis. Tembok berlin yang telah digunakan sebagi pemisah yang kaku antara kedua Jerman yaitu Barat dan Timur, telah dihancurkan.

Mulai saat ini, kedua negara tersebut mengalami reunifikasi dengan nama Bundes Republik Deutschland atau Republik Federal Jerman. Di mana ibu kotanya yaitu di Berlin. Penjelasan lebih lanjut tentang reunifikasi akan dijelaskan di bagian gambaran umum negara Jerman.

Selain itu, dijelaskan pula tentang bagaimana karakteristik negara Jerman? Bagaimana pula letak dan luas negara Jerman? Iklim apa saja yang berhembus di negara Jerman? Bagaimana dengan kondisi penduduk dan kegiatan perekonomian penduduk di negara Jerman?

Dengan mengetahui kondisi perekonomian negara Jerman, tempat wisata apa saja yang menarik di negara Jerman? Dan bagaimana kerja sama yang dilakukan oleh negara Jerman dengan negara- negara di dunia, salah satunya Indonesia? Jawaban untuk pertanyaan - pertanyaan tersebut akan dapat kamu ditemukan di paparan – paparan di bawah ini.

Karakteristik Negara Jerman

Peta Negara Jerman

Bendera Negara Jerman

Keterangan:

Dalam undang – undang Dasar yang ditetapkan adalah warna hitam, warna merah, dan warna emas untuk bendera nasional. Ketetapan ini sejak tahun 1949. Di mana ketetapan ini mengacu pada bendera republik Jerman yang pertama dari tahun 1919, di mana kemudian digantikan dengan bendera swastika oleh rezim nazi.

Dalam bahasa Jerman, ketiga warna dalam bendera dikenal dengan “Schwarz-Rot-Gold”. Pada masa kini, kombinasi dari ketiga warna tersebut dinilai sebagi simbol perjuangan dan kekompakan negara Jerman untuk memperoleh kemerdekaan dan kejayaan.

Pemerintah negara Jerman menyebut bendera negara dengan nama resmi yaitu “Bundesflagge” atau bendera federal. Meskipun demikian, nama tersebut hanya digunakan pada saat acara – acara kenegaraan. Sebab mayoritas penduduk negara Jerman lebih menyukai untuk menggunakan nama “Deutschlandfahne” atau bendera Jerman untuk menyebut nama bendera tersebut.

Lambang Negara Jerman

via: 123countries.com

Keterangan:

Lambang negara Jerman di mana kaya tradisi adalah burung Elang. Presiden federal, Majelis Federal, Mahkamah Konstitusi Federal, dan Parlemen Federal menyandang bentuk burung elang yang berbeda.

Selain itu, pada uang logam dan seragam nasional olah raga Jerman juga menggunakan bentuk burung elang yang berbeda.

Nama Asli negara Jerman: Bundesrepublik Deutschland

Nama internasional negara Jerman: Federal Republic of Germany

Ibu kota negara Jerman: Berlin

Bentuk negara Jerman: Republik

Kepala Negara Jerman: Presiden

  1. Theodor Heuss yang menjabat mulai dari tahun 1949 sampai 1959.
  2. Heinrich Lubke yang menjabat mulai dari tahun 1959 sampai 1969
  3. Gustav Heinemann yang menjabat mulai dari tahun 1969 sampai 1974
  4. Walter Scheel yang menjabat mulai dari tahun 1974 sampai 1979.
  5. Karl Carstens yang menjabat mulai dari tahun 1979 sampai 1984.
  6. Richard v.Weizsacker yang menjabat mulai dari tahun 1984 sampai 1994.
  7. Roman Herzog yang menjabat mulai dari tahun 1994 sampai 1999.
  8. Johannes Rau yang menjabat mulai dari tahun 1999 sampai 2004.
  9. Horst Kohler yang menjabat mulai dari tahun 2004 sampai 2010.
  10. Christian Wulff yang menjabat mulai dari tahun 2010 sampai 2012.
  11. Joachim Gauck yang menjabat sejak tahun 2012 -2017.
  12. Frank Walter Steinmeier yang menjabat sejak tahun 2017 -.

Kepala pemerintahan negara Jerman: Kanselir

  1. Konrad Adenauer yang menjabat mulai dari tahun 1949 sampai 1963.
  2. Ludwig Erhard yang menjabat mulai dari tahun 1963 sampai 1966.
  3. Kurt Georg Kiesinger yang menjabat mulai dari tahun 1966 sampai 1969.
  4. Willy Brandt yang menjabat mulai dari tahun 1969 sampai 1974.
  5. Helmut Schmidt yang menjabat mulai dari tahun 1974 sampai 1982.
  6. Helmut Kohl yang menjabat mulai dari tahun 1982 sampai 1998.
  7. Gerhard Schroder yang menjabat mulai dari tahun 1998 sampai 2005
  8. Angela Merkel yang menjabat sejak tahun 2005

Bahasa nasional negara Jerman: Jerman

Mata uang negara Jerman

Euro.

Keterangan: mata uang Euro merupakan satu – satunya alat pembayaran yang sah di negara Jerman. Mata uang tersebut berlaku sejak 1 Januari 2002.

Mata uang Euro menggantikan Deutsche Mark yang dipakai sejak tahun 1948.  Di mana bank central Eropa berada di pusat keuangan Jerman, Frankfurt am Main.

Luas wilayah negara Jerman: 357.868 km2

Panjang Pantai daratan negara Jerman: 1200 km

Sungai terpanjang di Negara Jerman: Rhein dengan panjang 865 km

Luas hutan di Negara Jerman: 114.191 km2

Gunung tertinggi di Negara Jerman: Zugspitze dengan ketinggian 2962 meter di atas permukaan air laut.

Pemerintahan lokal negara Jerman:

16 negara bagian

Adapun nama – nama negara bagian yang ada di Jerman, yaitu sebagai berikut.

  1. Schleswig- Holstein
  2. Mecklenburg – Vorpommern
  3. Niedersachsen
  4. Brandenburg
  5. Sachsen- anhalt
  6. Nordrhein – west falen
  7. Sachsen
  8. Thuringen
  9. Hessen
  10. Rheinland- pfalz
  11. Saarland
  12. Bavaria
  13. Baden-Wurttemberg
  14. Bremen
  15. Berlin
  16. Hamburg

Partai – partai di Negara Jerman:

  • Uni Demokrat Kristen Jerman atau CDU
  • Partai Sosialis- Demokrat Jerman atau SPD
  • Partai Kiri atau Die Linke
  • Partai hijau atau Bundnis 90/ Die Grunen
  • Uni Sosial Kristen atau CSU

Jumlah penduduk negara Jerman:

82.495.000 jiwa

Pada tahun 2013, jumlah imigran di Jerman yaitu 1.226.000 jiwa. Sedangkan, jumlah emigram di Jerman yaitu 789.000 jiwa.

Suku bangsa negara Jerman: Imigran Spanyol, Italia, Yugo, Turki, dan lain – lain

Agama yang dianut penduduk Jerman: Protestan, Katholik Roma

Lagu Kebangsaan negara Jerman: Das Lied der Deutschen

Semboyan negara Jerman: Einigkeit und Recht und Freiheit, yang berarti Persatuan dan Keadilan dan Kebebasan.

Tanggal bersejarah negara Jerman: 23 Mei 1949

Zona waktu negara Jerman: CET (UTC + 1) dalam musim panas CEST (UTC+ 2)

Kode telepon negara Jerman: +49

Hasil tani penduduk negara Jerman: Padi – padian, kentang, gula bit, buah – buahan, tembakau, kacang – kacangan

Sumber alam negara Jerman: Batu bara, mercury, potas, seng, besi, tembaga, minyak

Gambaran Umum Negara Jerman

Negara Jerman sebagai salah satu negara yang berada di kawasan Eropa Barat ini merupakan negara yang maju dan terkemuka di daratan Eropa. Secara teritorial, negara Prancis juga merupakan negara yang maju di wilayah ini memang memiliki luas wilayah yang jauh lebih besar di daerah Eropa Barat.

Namun, secara demografi maupun secara ekonomi negara Jerman lebih besar dan maju. Berakhirnya, perang dunia kedua, menyebabkan negara Jerman menjadi terbagi dua, yaitu Jerman Barat yang mengembangkan suatu paham demokrasi. Sedangkan, Jerman Timur menganut aliran komunis.

Akan tetapi, sejak hegemoni komunis Uni Soviet telah berakhir, maka pengaruhnya juga berdampak pada reformasi publik di negara – negara yang ada dalam pengaruh Uni Soviet di Eropa, salah satunya Jerman Timur.

Pada akhirnya, Jerman Barat dan Jerman Timur melakukan unifikasi atau bersatu kembali. Unfikasi ditandai dengan runtuhnya Tembok Berlin. Tembok Berlin ini merupakan simbol pemisah dua paham tersebut di Kota Berlin.

Hancurnya tembok berlin pada tanggal 9 November 1989 menjadi momentum yang bersejarah bagi kedua wilayah negara Jerman. Hal tersebut disebabkan menjadi bersatunya Jerman Barat dan Jerman Timur.

Kedua wilayah ini yaitu Jerman Barat dan Jerman Timur telah bermusuhan selama 40 tahun. Kemudian, pada tanggal 30 Oktober 1990, berdirilah negara Jerman bersatu dengan ibu kota Berlin.

Pada saat ini, nama resmi Jerman unifikasi yaitu Republik Federasi Jerman atau Bundes Republik Deutscland. Kegagalan negara Jerman Timur dalam membangun perekonomiannya sangat nyata. Hal tersebut disebabkan sistem komunisme yang dijalankannya.

Berbeda dengan negara Jerman Barat yang menerapkan sistem ekonomi liberal. Sitem ekonomi tersebut mampu membuat negara Jerman Barat mengalami keberhasilan. Ditunjukkan dengan kemajuan yang pesat, baik dalam bidang ekonomi maupun dalam aspek – aspek yang lain.

Pada saat ini dalam unifikasi, negara Jerman berusaha mempertahankan dan mengembangkan pencapaian yang telah diraih. Berkembangnya negara Jerman menjadi negara yang maju, tidak terlepas dari kebudayaan yang dimiliki dan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi.

Kekayaan sumber daya alam negara Jerman terutama barang tambang mendukung Jerman pada kemajuannya pada saat ini. Pusat kekayaan sumber barang tambang negara Jerman berada di daerah Ruhr.

Daerah Ruhr ini terletak di salah satu lembah aliran sungai Rhein. Pentingnya Ruhr menyebabkan berkembangnya kawasan yang berada di sepanjang sungai Rhein. Ruhr merupakan suatu kawasan untuk pertambangan batu bara yang terbesar di negara Jerman ini.

Di mana, kawasan Ruhr ini memiliki tingkat perkembangan yang sangat pesat. Kondisi tersebut ditandai dengan berkembang pesatnya kota – kota di sepanjang lembah ini.

Kota ini menjadi wilayah metropolitan antara lain kota Bonn, Kota Koln, kota Frankfurt, kota Dusseldorf, kota Dortmund, dan Kota Essen. Negara Jerman merupakan negara yang penting bagi Uni Eropa dan memiliki jumlah penduduk yang paling banyak. Selain itu, negara Jerman menjadi salah satu negara anggota NATO dan G8.

Pemaparan di atas merupakan gambaran umum yang terjadi di negara Jerman. Di mana semula negara Jerman terbagi menjadi dua wilayah, selanjutnya disatukan menjadi unifikasi. Kemudian, bagaimana letak dan luas negara Jerman.

Letak dan Luas Negara Jerman

Negara Jerman merupakan salah satu negara yang berada di wilayah Eropa Barat. Wilayah Jerman ini membentang mulai dari Laut Utara dan Laut Balthik sampai pada berbatasan dengan Swiss dan Austria yang terletak di sebelah selatan.

Secara geografis, kondisi wilayah negara Jerman ini terletak antara 470 Lintang Utara (LU) sampai 550 Lintang Selatan (LS) dan antara 60 Bujur Timur (BT) sampai 150 Bujur Timur (BT). Sedangkan luas wilayah negara Jerman secara keseluruhan yaitu mencapai 356.910 km2.

Batas – batas geografis wilayah negara Jerman yaitu sebagai berikut.

  1. Sebelah utara negara Jerman berbatasan dengan Laut Utara dan Laut Baltik.
  2. Sebelah timur negara Jerman berbatasan dengan negara Polandia, Republik Ceko, dan Slovakia.
  3. Sebelah selatan negara Jerman berbatasan dengan Swiss dan Austria.
  4. Sebelah barat negara Jerman berbatasan dengan negara Prancis, Luksemburg, Belgia, dan Belanda.

Berdasarkan letak geografinya, nampak bahwa negara Jerman tidak seberuntung negara tetangganya di wilayah Eropa Barat, antara lain Prancis, Belanda, dan Belgia. Di mana negara – negara tersebut memiliki akses ke laut lepas.

Negara Prancis bahkan memiliki akses yang luas, baik ke Samudra Atlantik maupun ke Laut Tengah. Negara Jerman memiliki wilayah pantai yang berada di kawasan Laut Utara. Namun, garis pantainya relatif pendek.

Meskipun ada wilayah pantai yang lebih panjang pada Laut Baltik, namun perairan di laut ini cenderung membeku pada saat musim winter. Pada wilayah darat terkesan terkunci, pada sisi Barat oleh Belanda dan Belgia. Kemudian, pada sisi selatan, terbatasi oleh pegunungan Alpen.

Sedangkan di bagian timur, terbatasi oleh Polandia. Meskipun demikian, negara Jerman mampu mengatasi hambatan atau faktor rintangan tersebut. Negara Jerman memiliki pelabuhan alam yang baik, sungai dan saluran – saluran pedalamannya yang memiliki akses ke pelabuhan tersebut.

Selain itu, juga dapat dilayari oleh kapal – kapal berukuran samudra, termasuk ke pelabuhan Rotterdam di negara tetangganya Belanda. Sebalinya, negara Prancis tidak memilikinya.

Dengan letak astronomis dan geografis yang demikian. Selanjutnya, dijelaskan bentang alam negara Jerman sebagai berikut.

Bentang Alam Negara Jerman

Berdasarkan kondisi geomorfologisnya, daerah negara Jerman dapat dibedakan menjadi tiga bagian, sebagai berikut.

1# Dataran rendah utara. Dataran rendah utara merupakan daerah kelanjutan dari dataran rendah Eropa yang membentang di negara Jerman. Tepatnya, mulai dari kawasan pantai Laut Baltik, lembah Ruhr, dataran rendah Rheinland, sampai pada perbatasan Rusia.

Selain itu, dataran rendah yang berada di tenggara Inggris dan Denmark dan selatan Swedia juga termasuk ke dalam wilayah dataran rendah ini. Di negara Jerman, dataran rendah ini membentang dimulai dari kawasan pantai Laut Baltik, lembah Ruhr, Rheinland sampai pada perbatasan Polandia.

Ciri wilayah ini yaitu sebagian besar tanah di wilayah ini berpasir, yang berada di sepanjang laut sebelah utara dan timur terdiri dari tanah liat. Selanjutnya dibagian selatan terdiri dari tanah loss. Kemudian, wilayah yang tergolong dengan dataran rendah utara, antara lain Seleswig, Niedersaschen, dan Mecklenburg.

Sungai yang terkenal di daerah ini yang mengalur ke Laut Utara, yang sekaligus juga melewati negara Belanda adalah suangi Rhein. Kemudian, Sungai Elbe mengalir di dataran Ruhr.  Selanjutnya, beberapa kota besar yang terletak di dataran Ruhr, yaitu antara lain Kota Hamburg, Kota Bonn, Kota Berlin, dan Kota Bremen.

2# Dataran tinggi dan plato di bagian tengah. Dataran tinggi tengah ini posisinya diapit oleh dataran rendah utara dan pegunungan tinggi sistem Alpen yang terletak di selatan. Dataran tinggi bagian tengah ini membentang mulai dari negara Prancis sampai pada Eropa Timur.

Daerah ini didominasi oleh dataran tinggi dan perbukitan dan plato – plato yang kecil yang diselingi oleh beberapa lembah. Adapun plato yang cukup terkenal di daerah tengah yaitu Plato Batu Tulis. Plato Batu Tulis ini tererosi oleh Sungai Rhein. Sungai Rhein merupakan prasarana transportasi yang terpenting yang berfungsi sebagai jalur pelayaran untuk mengangkut hasil – hasil pertambangan dan industri di daerah ini.

Wilayah ini merupakan pengahasil batu bara yang penting di dataran Eropa. Selain itu, mendorong terjadinya revolusi industri. Di mana dapat mengubah kota – kota kecil di wilayah ini menjadi kota – kota besar metropolitan. Daerah ini meliputi Nurthrine Westvalen, Hessen, Thurigen, dan Sachen.

Selain itu, terdapat beberapa pegunungan yang berada di wilayah bagian tengah. Pegunungan tersebut yaitu pegunungan Odenwald, Pegunungan Schwarzwald, pegunungan Eifel, dan Pegunungan Rhon.

3# Sistem pegunungan Alpen. Sistem pegunungan Alpen sebenarnya tidak hanya Gunung Alpen saja. Melainkan meliputi rangkaian pegunungan besar yang membentang mulai dari pegunungan Pirenia, antara lain Spanyol dan Prancis. Sistem pegunungan Alpen ini dapat dijumpai atau terletak di bagian selatan negara Jerman.

Pegunungan Dinarik ini berada di wilayah Balkan. Pegunungan Karpatia ini berada di Eropa Timur, bahkan juga termasuk pula kelanjutan pegunungan Atlas yang berada di Afrika Utara dan pegunungan yang berada di daerah Turki Asia.

Pegunungan ini cukup bertopografi yang kasar. Meskipun demikian, tidak menjadi kendala bagi kelancaran komunikasi dan transportasi perdagangan antar negara. Pegunungan Alpen ini sangat dipengaruhi oleh glasiasi yang bermula dari perbukitan yang memiliki ketinggian 600 -700 meter.

Perbukitan ini menandai bagian depan pegunungan Alpen yang membentang sampai Sungai Donau di utara. Sistem pegunungan ini terbagi ke dalam empat sistem, yaitu sebagai berikut, pegunungan Harz yang terletak di utara. Kemudian, pegunungan Yura yang terletak di selatan, pegunungan Ardennes yang terletak di barat, dan pegunungan Thuringen yang terletak di sebelah timur.

Selanjutnya, gunung yang terkenal, antara lain Gunung Zugspitze dengan ketinggian 2963 meter di atas permukaan air laut dan gunung feldberg dengan ketinggian 1493 meter di atas permukaan air laut.

Berdasarkan kondisi bentang alam negara Jerman yang demikian. Selanjutnya, bagaimana kondisi iklim di negara Jerman. Perhatikan penjelasan di bawah ini.

Iklim Negara Jerman

Mengamati peta iklim negara Jerman di dalam peta daerah iklim Eropa, termasuk ke dalam daerah yang memiliki iklim kontinen basah. Iklim kontinen basah ini ditandai dengan musim winter yang dingin. Kemudian, musim summer yang cukup hangat atau relatif lebih panas, apabila dibandingkan dengan negara – negara yang berada di wilayah pantai barat.

Meskipun demikian, hujan terbanyak justru jatuh pada saat musim summer. Karakteristik iklim yang demikian sangat mungkin apabila dibandingkan dengan Inggris atau negara – negara yang berada di wilayah pantai Barat Eropa. Negara tersebut antara lain Perancis Utara, Belgia, Belanda, di mana musim winternya relatif nyaman.

Musim winter yang relatif nyaman ditunjukkan dengan tidak terlalu dingin karena dipengaruhi oleh arus laut panas atau gulf stream. Posisi negara Jerman yang berada agak ke dalam di daratan Eropa maka pengaruhnya kurang terasa, justru didominasi oleh pengaruh daratannya.

Kondisi tersebut ditunjukkan dengan musim summernya yang relatih lebih panas dan musim winternya yang dingin. Namun, kondisi tersebut akan lebih ekstrem lagi di negara – negara yang daerahnya semakin ke pedalaman daratan.

Kondisi yang paling ekstrem dimiliki oleh negara Rusia. Di mana posisi negara tersebut berada lebih ke dalam dari daratan Eropa. Pendapat lain menyatakan Jerman berlaku iklim sedang. Di mana pada bulan Juli, suhu maksimum rata – rata berada pada 21,8 derajat celcius.

Kemudian, suhu minimumnya, berada pada 12,3 derajat celcius. Pada bulan Januari, suhu maksimum rata – rata di negara Jerman yaitu 2,1 derajat. Sedangkan, suhu minimum di negara Jerman pada bulan Januari yaitu -2,8 derajat.

Suhu yang paling tinggi di negara Jerman, pernah terjadi pada tanggal 5 Juli 2015. Di mana pada saat itu, suhu mencapai 40,3 derajat celcius. Tepatnya, di Kitzingen am Main.

Dengan kondisi iklim yang demikian, bagaimana kondisi penduduk di negara Jerman. Hal tersebut akan dijelaskan di bawah ini.

Keadaan Penduduk Negara Jerman

Jumlah penduduk di negara Jerman, pada tahun 2005 berjumlah sekitar 82.431.390 jiwa. Sebagian besar penduduk tinggal di daerah perkotaan dengan tingkat pertumbuhan penduduk mencapai 0, 1 % dan kepadatan penduduk di negara Jerman mencapai 235 jiwa/ km2. Negara Jerman sebagai salah satu negara Eropa yang maju di dunia, memiliki indikator kemajuan sebagai berikut.

NoVariabelBesarnya
1Jumlah penduduk82.600.000 jiwa
2Tingkat pertumbuhan penduduk0,1 %
3Pertambahan dua kali lipat atau doubling time penduduk700 tahun
4Angka harapan hidup78 tahun
5Tingkat kematian bayi4,3 %
6GNP perkapita25240 dolar AS
7Persentasi pencarian pertanian 
8Persentasi pencarian industri 
9Persentase pencarian jasa 
10Penggunaan energi per kapita 
11Tngkat melek huruf 
12Anak bersekolah di sekolah dasar 
13Penduduk kota86 %
14Pertumbuhan urban 

Secara etnis, penduduk negara Jerman ini bersifat homogen yaitu ras kaukasoid. Meskipun demikian, secara khusus dapat dibedakan menjadi di mana subras nordik umumnya menempati wilayah di bagian utara. Kemudian, subras mediteran yang menempati wilayah di bagian selatan.

Agama yang dianut oleh sebagian besar penduduk negara Jerman bagian selatan yaitu Kristen Protestan. Sedangkan penduduk di negara Jerman bagian utara menganut agama Katolik. Agama lainnya, seperti Islam dan Yahudi memiliki persentase yang sangat kecil.

Bahasa yang digunakan oleh penduduk negara Jerman yaitu bahasa Jerman. Negara Jerman memiliki kebudayaan yang sangat maju, termasuk pula ilmu pengetahuan dan teknologi. Kebudayaan yang maju, ilmu pengetahuan dan teknologi yang tinggi dan ditopang oleh kekayaan sumber daya alam yang potensial menyebabkan pula negara Jerman di masa lalu terlibat dalam dua kali perang dunia.

Terlibatnya negara Jerman dalam perang dunia II sebab Jerman ingin balas dendam atas kekalahan pada perang dunia I. Selain itu, karena negara Jerman menyerang Polandia pada tanggal 1 September 1939. Alasan penyerangan tersebut karena ingin mengembalikan kota Danzig yang sebagian besar penduduknya merupakan bangsa Jerman

Sedangkan, mata pencaharian penduduk negara Jerman, antara lain berada di bidang pertanian, perdagangan, dan perindustrian.

Dengan kondisi penduduk dan mata pencaharian penduduk yang demikian. Bagaimana kegiatan perekonomian penduduk negara Jerman? Perhatikan penjelasan di bawah ini.

Perekonomian Penduduk Negara Jerman

Pendapatan per kapita penduduk negara Jerman pada tahun 2005 mencapai US$ 29.110. Kegiatan perekonomian penduduk Negara Jerman ditopang oleh beberapa sektor antara lain sektor pertanian, sektor perindustrian, sektor pertambangan, sektor perdagangan, dan sektor pariwisata.

Meskipun demikian, sektor industri mendapatkan tempat yang utama. Hal ini juga yang menyebabkan negara Jerman menempati posisi sebagai salah satu negara industri yang termaju di dunia.

Sektor industri di negara Jerman menjadi tulang punggung ekonomi negara. Dari sektor industri ini mampu menyumbang pendapatan negara sebesar kurang lebih 98 % dari pendapatan keseluruhan negara Jerman.

Sektor pertanian. Sebanyak 85 % lahan di negara Jerman digunakan untuk usaha pertanian dan kehutanan. Bidang pertanian dikerjakan oleh sebagian kecil dari penduduk negara Jerman. Daerah yang paling subur untuk kegiatan pertanian terdapat di sekitar lembah Sungai Rhein.

Wilayah pertanian yang lain di negara Jerman adalah dataran rendah utara ddi sekitar Sungai Salpater. Bagian selatan terdapat tanah loss yang subur bagi usaha tanaman anggur. Kemudian, pada dataran tinggi diusahakan tanaman hop yang digunakan sebagai bahan baku pembuatan minuman bir.

Di daerah Bavaria petani telah menggunakan teknologi horsch. Horsch merupakan penanaman tanpa menggunakan alat bajak. Cara ini dinilai sangat produktif. Metode yang digunakan menggunakan mesin penabur benih yang ramah lingkungan.

Pengolahan atau penanaman dapat dilakukan tanpa perlu mengerosi tanah humus yang subur. Tanaman pertanian yang utama yang diusahakan oleh penduduk negara Jerman, antara lain gandum, kentang, dan bit gula.

Sektor peternakan. Kegiatan peternakan banyak dijumpai di dataran rendah negara Jerman bagian utara. Usaha peternakan di negara Jerman cukup maju. Hewan yang diternakkan di negara Jerman, terdiri dari babi, sapi, dan biri – biri.

Usaha peternakan penduduk negara Jerman dilakukan, namun produksinya tidak mampu mencukupi kebutuhan dalam negeri. Untuk mengatasi hal tersebut, maka melakukan kegiatan impor dari negara lain. Impor yang dilakukan antara lain daging, susu, keju, dan mentega.

Sektor kehutanan. Kehutanan di negara Jerman dikembangkan terutama untuk menutupi lahan – lahan yang berada di pegunungan Jerman yang pada mulanya gersang. Luas hutan tersebut pada saat ini mencapai 27 % dari seluruh wilayah Jerman.

Meskipun demikian, negara Jerman masih melakukan kegiatan impor kayu dan kertas selulosa dari Swedia, Finlandia, dan Norwegia. Tujuannya untuk menutupi kebutuhan dalam negeri.

Sektor pertambangan dan industri. Hasil pertambangan yang utama yang diperoleh di wilayah negara Jerman antara lain batu bara dan bijih besi. Selain itu, dihasilkan pula minyak bumi dan mangan. Batu bara dapat diperoleh di daerah Ruhr, Saksen, Aken, dan Saat.

Kemudian, bijih besi dapat ditemukan di daerah Ruhr. Ruhr merupakan daerah penghasil batu bara dan bijih besi yang terbesar di negara Jerman. Meskipun demikian, untuk mencukupi kebutuhan dalam negeri, negara Jerman masih melakukan kegiatan impor besi di Swedia, Spanyol, dan Aljazair. Daerah penambangan timah hitam dilakukan di daerah pegunungan Harz dan Eifel.

Perkembangan industri di negara Jerman ditunjang oleh hasil tambang batu bara dan minyak bumi sebagai bahan energi. Industri yang paling besar di negara Jerman yaitu industri besi baja. Kawasan industri di negara Jerman banyak dibangun di wilayah Ruhr dan di sepanjang Sungai Rhein. Hal ini dimaksudkan untuk menekan biaya produksi.

Industri paling besar di negara Jerman adalah industri besi baja. Beberapa kota besar yang dijadikan sebagai pusat perindustrian antara lain kota Krupp yang manghasilkan mobil, lokomotif, dan mesin – mesin.

Kota Assen merupakan pusat industri mesin –mesin alat pertanian. Sedangkan di solingen merupakan pusat industri pisau dan gunting. Kemudian, Wuppertal merupakan pusat industri tekstil. Hanover merupakan pusat pusat pabrik gula dari bahan bit.

Kota Chemuitz merupakan tempat industri tekstil dan logam. Kota leipzig merupakan pusat industri alat optik. Sedangkan, Berlin Timur merupakan pusat industri kimia, konfeksi, dan barang – barang elektronik.

Sektor pariwisata. Kegiatan pariwisata di negara Jerman memegang peranan yang sangat penting untuk meningkatkan perekonomi penduduk Jerman. Objek wisata yang sangat terkenal di negara Jerman yaitu tembok Berlin.

Krisis ekonomi yang terjadi pada tahun 2008, tidak menyebabkan pasar kerja negara Jerman menjadi melemah. Bahkan, jumlah orang yang memperoleh pekerjaan sebanyak 73,5 %. Hal tersebut mengindikasikan bahwa kondisi ekonomi negara Jerman tergolong baik, ditengah –tengah rendahnya ekonomi dunia.

Selain itu, tingkat pengangguran di negara Jerman, tergolong terendah. Hal tersebut dibandingkan dengan negara UE yang lain. Pada tahun 2014, tingkat pengangguran rata – rata 6,7 %. Hasil itu termasuk angka terendah sejak tahun 1991.

Melihat kenyataan yang demikian, bagaimana sistem pendidikan di negara Jerman? Negara Jerman menerapkan sistem pendidikan berupa kerja sistem ganda. Di mana pendidikan yang diberikan sekolah semata – mata cukup untuk memasuki dunia kerja.

Setelah lulus sekolah, setengah remaja di negara Jerman akan melanjutkan belajar untuk menjadi tenaga yang terampil. Hal tersebut dapat dilakukan di salah satu dari 350 bidang profesi yang telah diakui.

Dalam pendidikan kerja sistem ganda, di mana bagian kerja praktek dijalankan selama dua sampai tiga hari seminggu di perusahaan. Kemudian, satu sampai dua hari sisanya, dikerjakan di sekolah untuk mempelajari teori di bidang profesi yang digeluti. Penerapan sistem kerja ganda ini telah dilirik oleh beberapa negara.

Lebih jauh, lebih dari 80 warga Jerman pernah mendapatkan hadiah nobel. Hal tersebut menunjukka reputasi yang sangat baik di dunia tentang mutu dari lembaga riset dan pendidikan tinggi negara Jerman.

Negara Jerman memiliki penggerak besar dalam bidang ilmu yaitu jaringan padat dari sekitar 400 perguruan tinggi, institusi penelitian ekstrauniverster yang memiliki reputasi internasional sebanyak empat buah, dan lembaga riset yang ternama di perusahaan industri.

Negara Jerman merupakan kelompok negara pelopor inovasi di Uni Eropa. Selain itu, negara Jerman juga tergolong sebagai kelompok kecil negara yang ada di dunia dengan investasi yang besar untuk riset dan pengembangan. Di mana jumlahnya  lebih dari 2,5 % dari produk domestik bruto.

Dengan kondisi perekonomian yang demikian, maka tidak heran jika sektor industri negara Jerman sangat maju dengan pesat. Selain itu, perekonomian yang diperoleh dari sektor pariwisata juga tidak dapat dipandang sebelah mata.

Lebih jauh, pendidikan di negara Jerman telah menjadi sorotan beberapa tahun ini. Hal tersebut disebabkan keberhasilannnya untuk mengurangi pengangguran di negara Jerman. Selanjutnya, apa sajakah tempat pariwisata yang menjadi daya tarik asing untuk berkunjung ke Jerman? Berikut ini pemaparannya.

Pariwisata Negara Jerman

Terdapat beberapa tempat wisata di negara Jerman yang dapat dijadikan rujukan wisatawan untuk menikmati keindahan Jerman dari sisi yang berbeda. Berikut ini beberapa tempat wisata di negara Jerman.

  1. Gereja Gedachtniskirche. Merupakan suatu bangunan yang khas dan terletak di bagian barat kota dekat dengan Bulevar Kurfurstendamm yang merupakan memorial antiperang.
  2. Merupakan tugu kemenangan yang terdiri dari 285 anak tangga. Di mana wisatawan dapat melihat pemandangan yang hebat dari platform.
  3. Merupakan tempat parlemen Jerman. Di mana kubahnya terbuat dari kaca.
  4. Brandenburger Tor. Merupakan gerbang Brandenburg yang dikenal oleh setiap turis di Berlin sebagai simbol bersatunya negara Jerman.
  5. Potsdamer Platz. Di mana di tempat ini, wisatawan dapat melihat Berlin dalam wajah yang lebih modern. Lapangan Potsdam ini dibangun di atas lahan yang kosong, setelah Tembok Berlin runtuh.
  6. Merupakan lapangan yang paling indah di Eropa yang dikelilingi oleh bangunan menumental dengan gaya arsitektur klasisisme. Bangunan tersebut antara lain Katedral Jerman, Katedral Prancis, dan Konzertahus. Gendarmenmarkt ini dibangun pada tahun 1688. Bangunan ini dirancang oleh Johan Arnold Nering. Semula wilayah ini merupakan pasar, kemudian beralih fungsi menjadi markas militer, tahun 1736 sampai 1782. Namun, karena suasana yang nyaman, akhirnya penduduk Berlin mengubah wilayah ini menjadi tempat berkumpul.
  7. Checkpoint Charlie. Merupakan bekas pos pemeriksaan yang mengingatkan pada saat terjadinya perang dingin.
  8. Tembok Berlin. Merupakan tembok yang membagi kota menjadi dua dari tahun 1961 sampai tahun 1989. Sebagian struktur beton di tembok ini telah diruntuhkan, namun fragmennya masih dibiarkan menjadi fitur kota. Di mana di jalur tembok Berlin ini tersedia 14 bagian rute yang dapat digunakan bagi pengendara sepeda dan pejalan kaki.
  9. Merupakan kota bersejarah yang lokasinya di perbatasan antara Austria, Swiss, dan Jerman yang berada di sebelah timur Danau Constance. Kota ini dihubungkan oleh kereta api dan jembatan, dengan daratan.
  10. Helderberg Old City. Merupakan kota tua yang berada di Jerman. Lokasinya tepat berada di Baden- Wurttemberg dimana tempat ini dikenal dengan universitas dan kastil yang tua. Kota ini tidak hancur ketika perang dunia ke dua. Di sini juga terdapat daerah untuk pejalan kaki yang terpanjang. Selain itu, juga terdapat kastil yang populer bernama Heidelberg Schloss. Semula kastil ini merupakan benteng yang ditempatkan secara strategis. Tepatnya benteng pertahanan. Namun, berubah menjadi kediaman atau istana raja di Pfalz. Jika diperhatikan lebih jauh, kota Heidelberg didominasi oleh puing – puing bangunan kastil dengan tinggi 80 meter yang terletak di tebing gunung.
  11. Rugen Cliffs. Merupakan tebing yang dapat ditemui di Taman Nasional Jasmund. Taman nasional ini berada di timur laut Pulau Rugen. Kursi raja atau yang dikenal dengan Koningsstuhl merupakan bagian yang eksotis karena megahnya yang luar biasa. Selain itu, juga terdapat hutan di belakang tebing ini dnegan pepohonan yang rindang.

Dengan kondisi wisata yang demikian, di mana banyak tempat menarik yang dapat dikunjungi wisatawan. Kemudian, bagaimana kerja sama bilateral yang dilakukan negara Jerman dengan negara – negara yang ada di dunia, salah satunya negara Indonesia? Berikut penjelasannya.

Kerja Sama antara Negara Jerman dengan negara Indonesia

Negara – negara yang ada di  kawasan benua Eropa merupakan pasar ekspor negara Jepang yang paling penting. Hal tersebut ditunjukkan dengan 68 % volume ekspor di negara – negara yang ada di benua Eropa.

Selain itu, negara yang menjadi tujuan ekspor terpenting bagi negara Jerman, selain Benua Eropa adalah Amerika Serikat dan Tiongkok. Di mana di Amerika Serikat negara Jerman telah melakukan ekspor sebanyak 8,5 % dan di Tiongkok sebesar 6,6 %.

Barang ekspor yang paling penting menurut kelompok barang, pada tahun 2014, yaitu sebagai berikut.

  1. Ekspor mobil dan bagian mobil sebanyak 17,9 %.
  2. Ekspor mesin sebanyak 14,5 %.
  3. Ekspor produk kimia sebanyak 9,5 %.
  4. Ekspor peranti pengolahan data sebanyak 7,9 %.
  5. Ekspor instalasi listrik sebanyak 6,0 %.

Bahkan, menurut perhitungan nilai barang yang diekspor mencapai 1.119 miliar euro. Sedangkan, nilai barang yang diimpor mencapai 889 miliar Euro.

Selain kerja sama dengan negara yang ada di benua Eropa, negara Jerman juga melakukan kerja sama dengan negara – negara yang ada di ASEAN, salah satunya Indonesia. Adapun bentuk kerja sama yang dilakukan antara negara Jerman dengan negara Indonesia, yaitu sebagai berikut.

  1. Pengembangan energi panas bumi atau geothermal di Indonesia. Seperti pembangunan sistem pembangkit energi panas bumi tenaga listrik yang memanfaatkan sumber daya energi yang telah terbarukan, khususnya air. Kemudian, pemanfaatan angin yang banyak diterapkan di daerah pantai, antara lain Jepara, Pulau Lombok, Sulawesi, dan Bali. Selanjutnya, energi matahari juga telah dimanfaatkan di beberapa daerah di Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, dan Indonesia bagian timur.
  2. Proyel Forest and Climate Change Programme (for Clime) yang dilaksanakan di Kapuas Hulu. Kapuas Hulu sebagai salah satu daerah pelaksanaan proyek percontohan REDD. Proyek ini keuangannya dikelola oleh KfW (Bank Jerman) dan sisi teknik yang lain dibantu oleh organisasi, antara lain GTZ, CIM, DED, dan InWENT.
  3. Kerjasama dalam bidang pertahanan antara negara Indonesia dan Jerman.
  4. Kerjasama dalam bidang perdagangan investasi untuk peningkatan kesehatan, lingkungan hidup, perlindungan iklim, dan pembangunan.
  5. Kerjasama di bidang pendidikan dan pelatihan dan pertukaran informasi. Di mana angkatan bersenjata di negara Jerman akan memberikan kesempatan yang luas bagi personil Kemhan Republik Indonesia/ TNI. Kesempatan ini berupa mengikuti pelatihan atau pendidikan dan pertukaran informasi malalui program Military Training Assistance dan Annual Program.

Demikian ini pemaparan tentang negara Jerman. Negara yang berada di wilayah Benua Eropa ini sangat mengandalkan sektor industri dalam kegiatan ekonomi. Meskipun demikian, tetap tidak mengabaikan peran dari sektor yag lain.

Selain itu, negara ini menjadi negara yang pernah mengikuti perang dunia I dan perang dunia II. Terjadinya perang dunia ke dua yang melibatkan Jerman karena kekalahannya dalam perang dunia sebelumn ya dan untuk mengambil salah satu wilayah di Polandia karena terdapat suku bangsa Jerman.

Meskipun demikian, sistem pendidikan di negara Jerman yang menerapkan sistem ganda menjadi lirikan bagi beberapa negara di dunia. Selain itu, ada tempat yang juga menarik yang miliki oleh negara Jerman, yaitu tembok Berlin.

Negara Jerman juga melakukan kerja sama dengan beberapa negara yang ada di dunia, dalam hal ekspor dan impor. Negara Indonesia juga menjadi salah satu negara yang terlibat kerja sama dengan negara Jerman. Kerjasama tersebut mencakup pertahanan, pendidikan, dan lain-lain.

Bagaimana sahabat portal ilmu, sudah paham kan tentang profil negara Jerman. Semoga artikel ini membantumu dalam memahami negara Jerman. Selamat belajar sahabat.

Referensi:

1. Gandwinuary, G. 2015. Kerjasama Indonesia dan Jerman dalam Pengembangan Energi Panas Bumi (Geothermal) 2010-2012 di Indonesia. JOM Fisip, (2), (1): 1-11.
2. Muhajir, M. 2010. REDD di Indonesia, Ke Mana akan Melangkah? Studi tentang Kebijakan Pemerintah dan Kerentanan Sosial Masyarakat. Jakarta: HuMa.
3. Khosim, A dan Lubis, K.M. 2006. Geografi untuk SMA/MA Kelas XII. Jakarta: Grasindo.
4. Utoyo, B. 2007. Geografi: Membuka Cakrawala Dunia untuk Kelas XII Sekolah Menengah Atas/Madrasah Aliyah Program Ilmu Pengetahuan Sosial. Bandung: PT Setia Purna Inves.
5. Adisukarjo, S. 2007. Horizon IPS: Ilmu Pengetahuan Sosial. Jakarta: Yudhistira.
6. Redaksi Kawan Pustaka. Memahami Ilmu Pengetahuan Sosial Kelas 4, 5, 6 SD. Kawan Pustaka.
7. Dianawati, A. 2006. RPUL Dunia. Jakarta: Wahyu Media.
8. Indrastuty, D. 2011. RPUL SMP. Depok: Media Pusindo.
9. Bischoff, M., Chauvistre, E., Constanze K., dan Joachim W. 2015. Fakta mengenai Jerman. Berlin: Frankfurter Societats-Medien GmbH.
10. Duta Besar LBBP. 2016. Rencana Strategis: Kedutaan Besar Republik Indonesia Berlin 2015-2019. Berlin: Kedutaan Besar Republik Indonesia.
11. http://www.re-tawon.com/2015/05/makna-sejarah-bendera-jerman.html
12. http://tempatwisataunik.com/wisata-dunia/wisata-eropa/jerman/tempat-wisata-di-jerman
13. http://jalan2.com/objek-wisata/detail/gendarmenmarkt
*Penulis: Indriyana Rachmawati