Profil Negara Mauritania

Mauritania merupakan negara yang berada di pantai Atlantik Afrika. Negara ini membentuk jembatan geografis dan budaya antara Afrika Utara, wilayah yang mencakup Maroko, Aljazair, dan Tunia dan bagian paling barat Afrika sub-Sahara.

Artikel ini akan membahas mengenai Mauritania mulai dari sejarah negara, peta negara, batas wilayah, bendera, lambang, sistem pemerintahan, kondisi ekonomi, kondisi geografis, kondisi iklim, mata uang, lagu kebangsaan, agama, bahasa, etnis, tempat wisata populer, kuliner khas, fakta menarik negara.

A. Sejarah Negara Mauritania

Mauritania merupakan koloni Perancis selama paruh pertama abd ke-20 hingga merdeka pada 28 November 1960. Pada masa itu, Mauritania dikenal dengan “The Moorish Country”. Nama ini diambil dari suku yang ada di Mauritania.

Islam berkembang di Mauritania secara sempurna ketika dinasti Almoravids (al-Murabitun) menguasai Mauritania pada abd ke-11 dan berhasil menaklukan Sudanese Kingdom dari Ghana. Lalu, daerah kekuasaan Dinasti Almoravids menyebar hingga ke seluruh kawasan Afrika Utara.

B. Peta Negara Mauritania

Luas wilayah Mauritania adalah 1.025.520 km². ibu kota negaranya terletak di Nouakchott.

C. Batas Wilayah Mauritania

1. Sebelah barat laut berbatasan dengan Shara Barat
2. Sebelah timur laut berbatasan dengan Aljazair
3. Setelah timur dan tenggara berbatasan dengan Mali
4. Sebelah barat daya berbatasan dengan Senegal dan Samudera Atlantik Utara

D. Bendera Negara Mauritania

Foto: commons.wikimedia.org

Bendera resmi Mauritania memiliki tiga warna yaitu merah, hijau, dan emas. Garis melintang merah terletak di bagian atas dan bawah bendera. Warna hijau terletak di bagian tengah diapit garis melintang merah. Warna emas terletak di tengah garis hijau yang berbentuk bulan sabit horizontal yang ujungnya menghadap ke atas.

Bendera Mauritania diresmikan pada 15 Agustus 2017. Ketiga warna yang terdapat pada bendera Mauritania merujuk pada warna Pan-Afrika.

Warna hijau melambangkan Islam sebagai agama utama di Mauritania. Warna emas melambangkan pasir gurun sahara. Warna merah melambangkan usah dan pengorbanna rakyat Mauritania dalam mempertahankan wilayahnya.

Smbol Bintang dan bulan sabit melambngkan Islam yang melambangkan masa depan dan pertumbuhan yang cerah. Bentuk bulan dan Bintang merupakan hal yang umum di sebaoaj besar negara seperti Kmor, Turki, dan Tunisia.

E. Lambang Negara Mauritania

Foto: commons.wikimedia.org

Lambang negara Mauritania diresmikan pada 15 Agustus 2017. Lambang negara ini merupakan adaptasi dari bendera nasional negara dan memiliki lambang emas, hijau, dan merah. 

Terdapat dua lingkaran dalam lambang negara Mauritania. Lingkaran dalam dipisahkan dari lingkaran luar dengan bidang merah yang bertuliskan nama negara da;am bahasa Perancis “Republique Islamique de Mauritanie”. Lingkaran bagian dalam berupa logo bulan sabit, bintag, pohon palem, dan cabang millet.

F. Sistem Pemerintahan Mauritania

Sistem pemeerintahan yang dianut oleh Mauritania adalah Republik Islam. Kepala negara dipimpin oleh presiden dan kepala pemerintahan dipimpin oleh perdana menteri. 

Pada 11 Maret 2017 dilakukan pemilihan presiden “demokratis” pertama sejak tahun 1960 diadakan. Pemilu tersebut sekaligus menandai transisi terakhir dari pemerintahan militer ke pemerintahan sipil setelah kudeta militer pada tahun 2005.

G. Kondisi Geografis Mauritania

Mauritania terbagi menjadi tiga zonasi geologi utama. Pertama, terletak di utara dan barat laut yang terdiri dari batuan prakambrium di bawahnya (berusia sekitar 2,7 miliar tahun). Terdapat pula batuan Akjoujt yang membentuk dataran peneplain yang luas dan dipenuhi oleh inselberg.

Kedua, terletak di sebagian ujung utara tetapi sebagian besar di tengah dan timur. Di utara terdiri dari batu pasir primer yang menutupi Tindouf Syncline (lipatan batuan yang stratanya menukik ke dalam dari kedua sisi menuju sumbu. Di bagian tengah terdaat cekungan sinklinal yang luas Taoudeni yang dibatasi oleh dataran tinggi Adrar, Tagant, dan ʿAçâba (Assaba).

Ketiga, dibentuk oleh cekungan sedimen Senegal-Mauritania yang meliputi pesisir Mauritania dan Lembah sungai Sénégal di bagian bawah di barat daya.

H. Kondisi Iklim Mauritania

Kekeringan terjadi di bagian timur laut angin pusat yang bertiup terus-menerus di utara dan hampir sepanjang tahun di wilayah lain yang ebrakibat pengeringa yang dihasilkan oleh angin meningkat.

Durasi musim hujan dan jumlah curah hujan tahunan semakin berkurang dari selatan ke utara, dengan pembagian sebagai berikut:

1. Sélibabi di ujung selatan menerima sekitar 25 inci (635 mm) antara Juni dan Oktober
2. Kiffa lebih jauh ke utara menerima sekitar 14 inci (355 mm) antara pertengahan Juni dan pertengahan oktober
3. Tiidjikdja menerima sekitar 7 inci (180 mm) antara Juli dan September
4. Atar menerima 7 inci (180 mm) antara pertengahan Juli dan September
5. Nouadhibou menerima antara 1 dan 2 inci (25 dan 500 mm) antara September dan November

Kuatnya sinar matahari dan kurangnya kabiut di garis lintang menyebabkan terjadinya suhu tinggi, Pada bulan-bulan musim panas, suhu sore hari bisa mencapai suhu terendah 100an F (tinggi 30an C) di sebagian besar wilayah, dan suhu tertinggi harian di 110an F (40an C) tidak jarang terjadi di daerah pedalaman. 

Suhu rata-rata pada bulan terdingin di sebagian besar stasiun berada pada suhu tertinggi 60an F (rendah 20an C), sedangkan suhu rata-rata selama bulan terpanas naik hingga pertengahan 70an F (pertengahan 20an C)

I. Mata Uang Negara Mauritania

Mata uang resmi Mauritania dalah Ouguiya Mauritania. Mata uang ini dilambangkan dengan MRO dan dibagi menjadi 5 khoum (kata Arab untuk seperlima) yang dilambangkan dengan simbol UM. 

Sebelumnya, Mauritania menggunakan mata uangg Franc CPA kemudian pada tahun 1973 berganti menjadi mata uang negara yang independent.

J. Lagu Kebangsaan Mauritania

Lagu kebangsaan Mauritania berjudul “Bilada-I ubati-I hudati-I kiram” yang artinya “Negara yang Bangga, Bangsawan Pembimbing”. Lagu ini diresmikan pada 16 November 2017 yang menggantikan lagu “Nashid Watanin Muritaniin” artinya “Nyanyian Nasional dari Mauritania”. Perubahan lagu ini dilatarbelakangi karena lagu sebelumnya dianggap terlalu rumit untuk dinyanyikan oleh mayoritas warga. 

Lagu nasional ini tidak diketahui nama penulisnya dan diaransemen oleh Rageh Daoud. Berikut adalah dari lirik lagu kebangsaan Mauritania:

Bilada-l ubati-l hudati-l kiram

Bilāda l-ubāti l-hudāti l-kirām

Wa-ḥisna l-kitābi l-ladhī lā yudām

Ayā Mūrītāni rabī'i al-wi'ām

Wa-rukna s-samāḥati thaġra s-salām

Chorus

Sanaḥmī ḥimāki wa-naḥnu fidāki

Wa-naksū rubāki bilauni l-amal

Wa-'einda nidāki nulabbī ajal

Budūru samāiki lam taḥjabi

Wa-shamsu jabīniki lam taġrubi

Namāki l-amājidu min ya'rubi

Li'ifrīqīa l-manba'e l-'adhabi

Ra-ḍha'anā libāna n-nadā wā-l-ibā

Sajāyā ḥamalna janān ṭayibā

Wa-mar 'an ḥaṣībān, wa-in ajdabā

Samaunā, fakāna l-anā ar-ḥabā

Saqainā 'aduaki ṣābān wa-murān

Famā nala nuzulān wa-lā mustaqarā

Nuqāuimuhu ḥaithu jāsa wa-murrān

Nurattilu in-na ma‘a l-‘usri yusrā

Qafaunā ar-rasūl bi-nahjin samā

Ila sidrati l-majd fauqa as-samā

Ḥajaznā ath-thurayyā lanā sullamā

Rasamnā hunalika ḥadda l-ḥimā

Aḥadhnāki 'ahdā hamalnāki wa-'adān

Wa-nhudīki sa'adān lijilin aṭal

Final Chorus

Sanaḥmī ḥimāki wa-naḥnu fidāki

Wa-naksū rubāki bilauni l-amal

Sanaḥmī ḥimāki wa-naḥnu fidāki

Wa-'einda nidāki nulabbī ajal

K. Agama yang Dianut Masyarakat Mauritania

Mayoritas masyarakat Mauritania menganut agama Islam dimana jenisnya yaitu Muslim Sunni. Deklarasai negara sebagai republik Islam pada masa kemerdekaan menandai aspirasi politik bahwa agama dapat mempersatukan populasi yang beragam di bawa pengakuan bersama.

Dua dari persaudaraan Sufi (mistik) utama adalah “The Qādiriyyah dan Tarekat Tijāniyyah” yang memiliki banyak penganut di seluruh negeri tetapi terdapat sedikit pola yang berbeda dalam distribusi kelompok-kelompok ini.

L. Bahasa Resmi Mauritania

Bahasa resmi Mauritania adalah bahasa Arab. Sejak akhir 1980-an, bahasa Arab telah menjadi bahasa pengantar utama di sekolah-sekolah di seluruh negeri. Selain itu, terdapat pula bahasa nasoional yaitu bahas Fula, Soninke, dan Wolof. 

Orang etnis Moor berbicara menggunakan bahasa Arab Ḥassāniyyah dimana dialek yang diambil sebagian besar tata bahasanya dari bahasa Arab dan menggunakan kosakata Arab dan kata-kata Amazigh Arab.

M. Etnis yang Ada di Mauritania

Hampir dua pertiga jumlah populasi yang ada di Mauritani merupakan etnis Moors. Sekitar tiga perlima populasi Moors berasal dari Afrika Sudan yang dikenal dengan nama Ḥarāṭīn atau oleh dunia luar disebut dengan “Black Moors”.

Kemudian sepertiga populasi yang ada terdiri dari empat kelompo etnis yaitu Tukulor, Fulani, Soninke, dan Wolof. Tukulor menempati kawasan di Lembah sungai Sénéga. Fulani tersebar di seluruh selatan Mauritania. Soninke mendiami ujung paling selatan. Wolof tinggal di sekitar Rosso di pesisir barat daya Mauritania.

Etnis Moor, Tukulor, dan Soninke terbagi atas struktur sosial yang mirip yaitu kelompok-kelompok historis dibagi menjadi hierarki kelas sosial. Di kepala lapisan sosial ekonomi ini yaitu bangsawan yang terlahir baik, memiliki pelayan, dan budak.

N. Tempat Wisata Populer Mauritania

1. Eureka House

Eureka House merupakan rumah berukuran besar yang dibangun pada awal 1800-an. Saat ini rumah tersebut sudah beralih fungsi menjadi museum yang memberikan wawasan masa lalu mengenai masa kolonial di Mauritania.

Eureka House memiliki pintu yang berjumlah 109 dan memiliki arsitektur tropis. Sebagai sebuah museum, tempat ini menyimpan berbagai jenis barang antic dan perabotan yang unik.

2. Bois Cheri

Bois Cheri merupakan Perkebunan teh terkenal di Mauritania. Kebun ini memiliki luas mencapai 250 hektar yang berada di sekitar 12 km dari Riviere des Anguilles yang terkenal.

3. Citadel Fort

Citadel Fort merupakan bangunan militer yang dibangun oleh Inggris pada abad ke-19. Disini, pengunjung dapat menyaksikan pemandangan kota Port Louis dan Pelabuhan dari atas.

O. Kuliner Khas Mauritania

1. Leksour

Leksour merupakan rebusan domba tradisional yang berasal dari Mauritania Utara. Hidangan ini disajikan di atas pancake millet. Leksour direbus dengan potongan tomat, kentang, wortel, paprika. Sedangkan bahan untuk membuta pancakenya yaitu tepung terigu, tepung millet, dan garam.

2. Bonava

Bonava merupakan hidangan khas Mauritnia berupa daging domba dan kentang sebagai bahan utama. Bahan pelengkapnya yaitu irisan bawang Bombay, daun salam, cuka putih, minyak kacang, dan bubuk cabai.

P. Fakta Menarik Mauritania

1. Mauritania kaya akan sumber daya mineral

Bes dan bijih menjadi sumber daya mineral yang banyak ditemui di Mauritania. Bahkan, negara-negara Barat memandang Mauritania sebagai sekutu berharga dalam perang melawan militansi Islam di wilayah Sahel

2. Umur harapan hidup

Umur harapan hidup laki-laki di Mauritania adalah 62 tahun sementara Perempuan 66 tahun

REFERENSI

• World Atlas. (2022). “Bendera, SImbol, 7 Mata Uang Mauritania”. https://www-worldatlas-com.translate.goog/flags/mauritania?_x_tr_sl=en&_x_tr_tl=id&_x_tr_hl=id&_x_tr_pto=tc
• Dyah Ayu Pamela. (2023). “6 Fakta Menarik Mauritania, Negara Islam di Afrika yang Jadikan Arab sebagai Bahasa Resminya”. https://www.liputan6.com/lifestyle/read/5237649/6-fakta-menarik-mauritania-negara-islam-di-afrika-yang-jadikan-arab-bahasa-resminya?page=4
• Nations Online. (2022). “Mauritania”. https://www-nationsonline-org.translate.goog/oneworld/mauritania.htm?_x_tr_sl=en&_x_tr_tl=id&_x_tr_hl=id&_x_tr_pto=tc
• Charles Henri Toupet. (2024). “Mauritania”. https://www-britannica-com.translate.goog/place/Mauritania
• BBC. (2024). “Profil Negara Mauritania”. https://www-bbc-com.translate.goog/news/world-africa-13881985?_x_tr_sl=en&_x_tr_tl=id&_x_tr_hl=id&_x_tr_pto=tc

*Penulis: Nabila Salsa Bila