Materi Batuan dan Tanah: Latihan Soal IPA Kelas 5 SD

Tempat manusia tinggal adalah bumi. Di dalam bumi mengandung banyak komponen seperti tanah, struktur bumi, dan air. Kali ini, kita akan belajar bersama mengenai batuan dan tanah. 

Tanah mulanya berasal dari bebatuan. Batu-batuan tersebut mengalami proses pelapukan yang kemudian menjadi butiran-butiran halus. Butiran-butiran halus tersebut berkumpul menjadi tanah.

Berikut adalah jenis-jenis batuan, antara lain:

1. Batuan beku (batuan magma)

Batuan beku terbentuk dari pembekuan lava atau magma. Lava dalam bentuk cair berasal dari gunung berapi. Kemudian lava cair membeku sehingga membentuk batuan beku. Batuan beku dibagi menjadi dua yaitu:

a. Batuan beku dalam (intrusi)

Batuan beku dalam adalah batuan beku yang mengendap di bawah permukaan bumi. Contohnya batu apung dan batu granit.

b. Batuan beku luar (ekstrusi)

Batuan beku luar adalah batuan beku yang mengendap di atas permukaan bumi. Contohnya aspal dan batu obsidian.

2. Batuan endapan (batuan sedimen)

Batuan endapan atau sedimen terbentuk karena adanya proses pengendapan. Ciri dari batuan ini adalah berbentuk berlapis-lapis. Contohnya batu kapur, batu konglomerat, dan batu pasir.

3. Batuan malihan (batuan metamorf)

Batuan malihan atau metamorf adalah batuan yang berasal dari perubahan batuan beku dan batuan endapan. Perubahan ini terjadi karena adanya tekanan dan panas. Contohnya adalah batu marmer (berasal dari batu gamping) dan batu tulis (berasal dari batu serpih).

Seperti yang sudah disinggung di atas, bahwa tanah berasal dari pelapukan batuan. Tanah sendiri merupakan komponen yang penting bagi makhluk hidup baik secara langsung ataupun tidak langsung. Pelapukan batuan yang membentuk tanah terbagi menjadi tiga yaitu:

1. Pelapukan fisika

Pelapukan fisika terjadi karena adanya faktor alam. Contohnya berasal dari faktor panas (suhu), angin, dan air. Contohnya saat matahari sedang terik batuan akan mengembang dan saat dingin batuan akan menyusut. Hal tersebut lama-kelamaan akan membuat batuan menjadi retak dan pecah.

Selain itu, batuan yang terkena angin kencang juga dapat terjadi pengikisan yang menyebabkan batu mengalami erosi dimana batu akan menjadi padang pasir yang terbentang luas. Sedangkan pelapukan yang terkena air hujan secara terus-menerus dapat menyebabkan pengikisan pada bebatuan.

2. Pelapukan biologi

Pelapukan biologi adalah pelapukan batuan yang disebabkan oleh kegiatan makhluk hidup. Contohnya pelapukan pada batuan yang disebabkan oleh tumbuhan seperti lumut dan bakteri. Tumbuhan yang hidup di bebatuan dapat menyebabkan batu menjadi pecah.

3. Pelapukan kimia

Pelapukan kimia terjadi karena adanya zat kimia seperti oksigen, karbondioksida, dan uap air, besi dapat berkarat juga dikarenakan bereaksi dengan oksigen dan uap air. 

Batuan dapat terkikis dan lapuk oleh air hujan karena air hujan mengandung asam dari karbondioksida. Keasaman dari air hujan dapat meningkat oleh gas-gas buangan dari industri seperti belerang dioksida dimana belereng dioksida tersebut dapat bereaksi dengan uap air dan gas-gas lain yang ada di udara. Hal inilah yang menyebabkan terjadi hujan asam yang dapat mempercepat pelapukan batuan secara kimia.

Berikut adalah jenis-jenis tanah, antara lain:

1. Tanah humus

Tanah humus mengandung banyak unsur hara sehingga menyebabkan jenis tanah ini merupakan tanah yang subur. Selain itu, tanah ini juga mengandung banyak humus yang berasal dari sisa-sisa tumbuhan yang sudah mati.

2. Tanah pasir

Sifat utama dari tanah pasir adalah mudah dilewati air. Oleh sebab itu, jenis tanah ini kurang subur. Hal ini berbeda jika tanah pasir yang terdapat di lereng gunung berapi termasuk tanah yang subur karena terdapat abu vulkanik yang mengandung banyak unsur hara.

3. Tanah liat

Ciri dari tanah liat adalah memiliki struktur yang lengket dan elastis jika terkena air. Jenis tanah ini sulit dilewati air. Biasanya, tanah liat banyak dimanfaatkan untuk dijadikan sebagai bahan utama pembuatan keramik.

4. Tanah kapur

Tanah kapur mengandung banyak bebatuan dan mudah dilewati air. Oleh sebab itu, tanah ini kurang cocok untuk ditanami karena kurang subur. 

Setelah mengetahui informasi mengenai batuan dan tanah, yuk coba kerjakan latihan soal IPA dan pembahasannya berikut ini. 

Latihan SOAL

1. Batuan berikut yang termasuk jenis batuan beku adalah …

1. Batu kapur
2. Batu apung
3. Batu marmer
4. Batu sedimen

2. Batuan yang berasal dari perubahan batuan beku dan batuan endapan adalah batuan …

1. Metamorf
2. Beku
3. Endapan
4. Sedimen

3. Nama lain batuan sedimen adalah …

1. Malihan
2. Metamorf
3. Endapan
4. Beku

4. Batuan yang berasal dari proses endapan hasil pelapukan tulang dan cangkang hewan-hewan laut adalah …

1. Basal
2. Andesit
3. Apung
4. Kapur

5. Penyebab terjadinya pelapukan batuan di gurun pasir adalah …

1. Perubahan suhu yang drastis
2. Adanya getaran di permukaan bumi
3. Ombak yang terjadi terus-menerus
4. Masuknya akar ke sela-sela batuan 

6. Batu kapur, batu konglomerat, dan batu pasir termasuk ke dalam jenis batuan …

1. Beku
2. Sedimen
3. Metamorf
4. Magma

7. Contoh dari batuan beku yang mengendap di atas permukaan bumi adalah …

1. Batu apung
2. Batu granit
3. Batu aspal
4. Batu konglomerat

8. Jenis batu yang terdapat pada Candi Borobudur adalah batuan …

1. Konglomerat
2. Apung
3. Endapan
4. Endesit

9. Batu marmer berasal dari …

1. Tanah
2. Kapur
3. Gamping
4. Tumbuhan

10. Batuan beku yang mengendap di bawah permukaan bumi disebut …

1. Intrusi
2. Entrusi
3. Intruksi
4. Entruksi 

11. Proses pelapukan tanah yang terjadi secara alamia adakah …

1. Fisika
2. Kimia
3. Biologi
4. Semua jawaban salah

12. Jenis tanah yang berasal dari sisa-sisa tumbuhan yang sudah mati dan mengandung banyak unsur hara adalah …

1. Tanah pasir
2. Tanah humus
3. Tanah liat
4. Tanah kapur

13. Jenis tanah yang banyak dimanfaatkan sebagai bahan dasar pembuatan keramik adalah …

1. Tanah pasir
2. Tanah humus
3. Tanah liat
4. Tanah kapur

14. Tanah kapur kurang cocok sebagai media tanam karena …

1. Sulit dilewati air
2. Mengandung banyak unsur hara
3. Mengandung banyak bahan vulkanik
4. Mengandung banyak bebatuan

15. Jenis tanah yang paling sukar dilalui air adalah …

1. Tanah pasir
2. Tanah humus
3. Tanah kapur
4. Tanah liat

16. Lapisan tanah yang terjadi atas bahan-bahan asli hasil pelapukan batuan adalah …

1. Lapisan tanah atas
2. Lapisan tanah bawah
3. Lapisan tanah induk
4. Bahan induk tanah

17. Pelapukan batuan secara bilogi terjadi karena …

1. Adanya aktivitas makhluk hidup
2. Batuan yang ditumbuhi pohon atau lumut
3. Terjadi karena alam
4. Terjadi dengan bantuan manusia

18. Tanah terbentuk dari proses pelapukan batuan dan …

1. Penguapan
2. Pengendapan
3. Pelarutan
4. Pengeringan

19. Lapisan teratas tanah yang subur dan mengandung bahan organik adalah …

1. Horison A
2. Horison B
3. Horison C
4. Horison O

20. Horison tanah yang mengandung banyak mineral yang terdeposisi dari atas horison tanah adalah …

1. Horison A
2. Horison B
3. Horison C
4. Horison O

Kumpulan Soal IPA

1. Kumpulan Soal IPA Kelas 1 SD 
2. Kumpulan Soal IPA Kelas 2 SD 
3. Kumpulan Soal IPA Kelas 3 SD 
4. Kumpulan Soal IPA Kelas 4 SD 
5. Kumpulan Soal IPA Kelas 5 SD 
6. Kumpulan Soal IPA Kelas 6 SD

Jawaban dan Pembahasan

1. B. Batu apung

Batu apung termasuk dalam batuan beku dalam karena batuan beku yang mengendap di bawah permukaan bumi.

2. A. Metamorf

Batuan metamorf adalah batuan yang berasal dari perubahan batuan beku dan batuan endapan. Contoh batuan metamorf adalah batu marmer dan batu tulis.

3. C. Endapan

Nama lain batuan sedimen adalah batuan endapan.

4. D. Kapur

Batuan kapur merupakan batuan yang berasal dari proses endapan hasil pelapukan tulang dan cangkang hewan-hewan laut.

5. A. Perubahan suhu yang drastis

Pelapukan batuan di gurun pasir terjadi karena adanya perubahan suhu yang drastis.

6. B. Sedimen

Batu kapur, batu konglomerat, dan batu pasir termasuk jenis batuan sedimen karena terbentuk dari adanya proses pengendapan sehingga memiliki tekstur yang berlapis-lapis.

7. C. Batu aspal

Batu yang terbentuk dari batuan beku yang mengendap di atas permukaan bumi (ekstrusi) adalah batu aspal dan batu obsidian.

8. D. Endesit

Jenis batuan yang ada di Candi Borobudur adalah endesit.

9. C. Gamping

Batu marmer terbuat dari gamping.

10. A. Intrusi

batuan beku yang mengendap di bawah permukaan bumi disebut dengan batuan beku dalam (intrusi).

11. A. Fisika

Proses pelapukan tanah yang terjadi karena alam adalah proses pelapukan fisika.

12. B. Tanah humus

Tanah humus berasal dari yang berasal dari sisa-sisa tumbuhan yang sudah mati dan mengandung banyak unsur hara sehingga termasuk jenis tanah yang subur.

13. C. Tanah liat

Tanah liat jika terkena air akan lengket dan elastis sehingga cocok untuk dijadikan bahan dasar pembuatan keramik.

14. D. Mengandung banyak bebatuan

Tanah kapur merupakan jenis tanah yang kurang subur karena mengandung banyak bebatuan.

15. D. Tanah liat

Tanah liat merupakan jenis tanah yang paling sukar dilalui air.

16. D. Bahan induk tanah

Lapisan tanah yang terjadi atas bahan-bahan asli hasil pelapukan batuan adalah bahan induk tanah.

17. B. Batuan ditumbuhi pohon atau lumut.

Pelapukan biologi terjadi karena batuan ditumbuhi pohon atau lumut.

18. B. Pengendapan

Tanah terbentuk dari proses pelapukan batuan dan pengendapan.

19. A. Horison A

Horison A merupakan lapisan teratas tanah yang subur dan mengandung bahan organik.

20. B. Horison B

Horison B merupakan horizon tanah yang mengandung banyak minerala yang terdeposisi dari atas horison tanah.