Profil Negara Irak

Irak merupakan sebuah negara yang berada di kawasan Timur Tengah atau Asia Barat. Irak terletak di wilayah Mesopotamia hingga ujung barat laut di Pegunungan Zagros dan bagian timur Gurun Suriah.

Berdasarkan sejarah, dulunya wilayah ini diberikan nama Mesopotamia. Mesopotamia dalam bahasa Yunani memiliki arti “di antara dua sungai”. Irak juga daratan pertama sebagai tempat lahirnya peradaban pertama di dunia dengan budaya Sumeria, Akkadia, Babilonia, dan Asyur hingga kemudian menyebar ke beberapa daerah di sekitarnya pada tahun 5.000 SM.

Dalam artikel ini kita belajar mengenai karakteristik Irak, sejarah berdirinya, profil negara, kondisi dan jumlah penduduk, cuaca dan iklim, pariwisata dan fakta unik, sistem ekonomi, sistem pemerintahan, kondisi sosial budaya, dan hubungan kerjasama antara Irak dan Indonesia.

A. Karakteristik Negara Irak

1. Peta Negara Irak

Secara astronomis, Irak terletak di antara 29° LU - 38° LU dan 39° BT - 49° BT. Luas wilayah Irak yaitu 437.072 km² sehingga membuat Irak menjadi negara terbesar ke-58 di dunia. Luas wilayah tersebut hampir sebanding dengan wilayah negara bagian Amerika Serikat yaitu California.

Wilayah Irak yang berada di kawasan Timur Tengah membuat sebagian besar wilayahnya berupa padang pasor. Akan tetapi, di sekitar Sungai Tigris atau Sungai Eufrat terdapat daratan aluvial yang hijau dan subur. Di bagian utara Irak terdiri dari kawasan pegunungan. Puncak tertinggi Irak berada di Chekha Dar dengan ketinggian 3.611 m.

Secara geografis, batas-batas wilayah Irak yaitu:

• Sebelah timur berbatasan dengan Iran
• Sebelah barat berbatasan dengan Yordania
• Sebelah utara berbatasan dnegan Turki
• Sebelah selatan berbatasan dengan Kuwait dan Arab Saudi
• Sebelah barat laut berbatasan dengan Suriah

2. Bendera Negara Irak

Bendera Irak memiliki warna dasar merah, putih, dan hitam yang disusun secara horizontal. Di bagian tengah tepatnya di warna putih terdapat tulisan Arab berwarna hijau yang dibaca “Allahu Akbar” (Allah Maha Besar). Tulisan tersebut melambangkan mayoritas penduduknya yang menganut agama Islam.

Warna-warna dalam bendera Irak diadopsi dari gerakan persatuan bangsa Arab (Pan-Arabisme) yang terinspirasi dari puisi Saifuddin Al-Hali (1278-1349). Warna merah melambangkan pedang, warna putih melambangkan tindakan manusia, dan warna hitam melambangkan pertempuran.  Sementara warna hijau dalam tulisan “Allahu Akbar” melambangkan simbolisasi tanah lapang. 

Selain dari puisi Al-Hali, warna-warna di bendera Irak juga terinspirasi dari bendera kelompok-kelompok Muslim di Abad Pertengahan. Warna merah melambangkan kelompok Khawarij, warna putih melambangkan Dinasti Umayyah, warna hitam melambangkan Dinasti Abbasiyah, dan warna hijau melambangkan Dinasti Fatimiyyah.

3. Lambang Negara Irak

Lambang Negara Irak adalah seekor elang emas yang menghadap ke kanan (dari sudut pandang elang). Burung elang ini dinamakan elang Salahuddin yang dikaitkan dengan semangat pan-Arabisme (persatuan Arab) pada awal seratus tahun ke-20. 

Dalam lambang tersebut, burung elang menyandang perisai bergambar bendera Irak dan cakarnya menggenggam gulungan dengan tulisan Arab الجمهورية العراقية (al-Jumhuriya al-`Iraqiya yang bermakna "Republik Irak").

B. Sejarah Berdirinya Irak

Terdapat beberapa perbedaan oleh para ahli sejarah terkait sejarah nama Irak. Pendapat pertama mengatakan bahwa Irak berasal dari Kota Uruk atau Erech di masa Kerajaan Sumer. Pendapat kedua mengatakan bahwa Irak berasal dari Bahasa Aram yang memiliki arti tanah sepanjang tepian sungai.

Pendapat ketiga mengatakan bahwa Irak merupakan sebuah rujukan dari akar pohon palma yang tumbuh banyak di kawasan ini. Selain itu, saat kepemimpinan Dinasti Sassanid Persia terdapat wilayah yang disebut dengan Erak Arabi. Erak Arabi merujuk pada wilayah barat daya kekaisaran Persia yang saat ini menjadi wilayah Irak Selatan.

Berdasarkan sejarah, Irak dikenal sebagai Mesopotamia dalam bahasa Yunani memiliki arti “di antara dua sungai”. Wilayah ini juga menjadi kelahiran peradaban pertama budaya Sumeria, Akkasia, Babilonia, dan Asyur. Budaya-budaya tersebut kemudian memiliki pengaruh yang cukup besar hingga meluas ke daerah tetangga sejak 5.000 SM. Budaya tersebut menjadi bagian dari ilmu pengetahuan, hukum, filsafat, dan matematika yang pertama. Oleh sebab itu, wilayah ini dijadikan sebagai pusat dari Buaian Peradaban.

Wilayah ini kemudian menjadi bagian dari kekaisaran Persia yang saat itu dipimpin oleh Koresy Agung sejak abad ke 6 SM. Kekaisaran Persia berlangsung hampir 4 abad hingga kemudian berhasil ditaklukkan oleh Alexander Agung. Suku Parthia kemudian menjadi suku bangsa Iran dari Asia Tengah yang berhasil merebut wilayah ini. Pada abd ke-7 kekuasaan diambil oleh Dinasti Sassanid yang berlangsung selama 9 abad.

Islam mulai menyebar saat awal abad ke-7. Saat itu, Ali bin Abi Thalib selaku sepupu dan menantu Nabi Muhammad memindahkan ibukota ke Kufah fi Al-Iraq. Kemudian Bani Umayyah mulai menguasai wilayah Irak pada abd ke-7. Selama 5 abad Baghdad sebagai ibukota Khilafah Abbasiyah menjadi kota utama bagi Arab dan Islam.

Baghdad dihancurkan bangsa Mongol pada tahun 1258. Kemudian pada tahun 1535, Kesultnana Utsmaniyyah berhasil mengambil alih Baghdad dari tangan Persia. Akan tetapi, pada tahun 1509 Kesultanan Utsmaniyyah harus kehilangan Baghdad karena kalah dari dinasti Safavid Persia.

Tahun 1632, Kesultanan Utsmaniyyah dapat mengambil alih wilayah yang sebelumnya direbut. Kekuasaan tersebut berlangsung hingga Perang Dunia I dimana Kesultanan Utsmaniyyah berada bersama Blok Sentral dan Kekaisaran Jerman.

Inggris yang berhasil merebut Irak dari Turki Ottoman selama Perang Dunia I diberikan mandat oleh Liga Bangsa-Bangsa untuk memerintah Irak pada tahun 1920. Hingga kemudian terjadi Monarki Hashemite diorganisir d bawah perlindungan Inggris pada 1921. Hal ini membuat pada 3 Oktober 1932, Irak diberikan kemerdekaan. Pemerintah Irak mempertahankan hubungan ekonomi dan militer yang erat dengan Inggris sehingga menyebabkan beberapa pemberontakan anti-Inggris.

Puncak pemberontakan terjadi pada tahun 1941 yang menyebabkan intervensi militer Inggris dan pemerintah Irak setuju untuk mendukung upaya perang Sekutu. Pada 1958, monarki digulingkan dan selama dua dekade berikutnya Irak diperintah oleh serangkaian pemerintah militer dan sipil.

Setelah berdirinya Republik Irak, banyak terjadi pertentangan dan pergolakan yang terjadi selama bertahun-tahun. Berbagai gerakan dilakukan pihak militer untuk menggulingkan rezim pemerintahan yang memimpin. Ada 1968, Irak melakukan revolusi dimana saat itu pemerintahan digulingkan oleh tentara dengan bantuan dari aktivis partai sipil. 

C. Profil Negara Irak

1. Nama resmi: Republik Irak (Republuc of Iraq)
2. Nama lokal: Jumhuriyat al-Iraq atau Komar-i Eraq
3. Bentuk pemerintahan: Republik Federal Parlementer
4. Kepala negara: Presiden Fuad MASUM (sejak 24 Juli 2014)
5. Kepala pemerintahan: Perdana Menteri Haydar al-ABADI (sejak 8 September 2014) 
6. Ibukota: Baghdad
7. Luas wilayah: 437.072 km²
8. Suku bangsa: Arab 75%-80%, Kurdi 15%-20%, dan etnis lainnya kurang dari 5%
9. Bahasa resmi: Bahasa Arab dan Bahasa Kurdi
10. Agama: Islam 99% dan agama lainnya 1%
11. Mata uang: Dinar Irak (IQD)
12. Hari kemerdekaan: 3 Oktober 1932 (dari Inggris)
13. Hari nasional: 3 Oktober 1932 (Hari kemerdekaan) dan 14 Juli 1958 (Hari Republik)
14. Lagu kebangsaan: Mawtini (My Homeland)
15. Kode telepon: 964 

D. Kondisi dan Jumlah Penduduk Irak

Jumlah penduduk Irak tahun 2020 adalah 40,22 juta jiwa. Sebagian besar penduduk Irak berasald ari bangsa Arab sekitar 75%-80% dengan kelompok etnis Kurdi (15%-20%), Asiria, Turkmen Irak (5%), Persia, dan Armenia.

Bahasa resmi yang digunakan masyarakat Irak adalah Arab dan Kurdi. Bahasa lainnya yang digunakan adalah Asiria, Turkmen, Armenia, Persia, dan bahasa Inggris. Sedangkan untuk agamanya mayoritas menganut agama Islam dan lainnya seperti Kristen. Agama Islam di Irak terbagi menjadi dua aliran, yaitu:

1. Syi’ah: banyak dianut oleh etnis Arab, sebagian etnis Turkmen dan Kurdi Faili, hampir semuanya pengikut Dua Belas Imam
2. Sunni: terdiri dari etnis Arab, Turkmen yang menganut Mazhab Hanafi dan etnis Kurid yang menganut Mazhab Syati’i.

E. Cuaca dan Iklim di Irak

Di Irak terdapat dua musim yaitu musim panas dan musim dingin. Saat musim panas cuaca cenderung panas terik, kering, dan cerah. Sementara itu, saat musim dimgin cuaca cenderung dingin dan kering. Dalam satu tahun suhu bervariasi mulai dari 5° hingga 45° C dn jarang di bawah 1° C atau di atas 48° C.

Musim panas terjadi selama 4 bulan mulai dari 27 Mei hingga 23 September dengan suhu tertinggi harian rata-rata di atas 30° C. Bulan terpanas dalam satu tahun terjadi saat bulan Jnauri dimana rata-rata sehu terendah 44° C dan tertinggi 28° C.

Musim dingin terjadi selama 4 bulan mulai dari 23 November hingga 5 Maret dengan suhu tertinggi harian rata-rata di bawah 22° C. Bulan terdingin dalam satu tahun terjadi pada bulan Januari dengan rata-rata terendah 5° C dan tertinggi 16° C.

F. Pariwisata dan Fakta Menarik Irak

Berikut adalah beberapa destinasi wisata yang dapat dikunjungi saat berada di Irak, antara lain:

1. Benteng Erbil

Benteng Erbil merupakan salah satu  warisan termahsyur di dunia. Usia benteng ini yaitu 7.000 tahun. Benteng ini berisikan kastil besar di pusat kota yang menjadi sorotan utama dan Situs Warisan Dunia UNESCO.

2. Baghdad

Baghdad merupakan ibukota dari Irak. Disana kalian dapat menjumpai museum nasional, pasar tembaga, harta karun Asiria di Musem Nasional, dan berbagai macam monumen-monumen.

3. Hatra

Saat mengunjungi Hatra, kalian dapat melihat keajaiban zaman Parthia di Situs Warisan Dunia UNESCO. Hatra juga menjadi salah satu situs arkeologi yang paling menakjubkan di seluruh negeri. 

4. Dur-Kurigalzu

Bangunan Dur-Kurigalzu dulunya merupakan jantung Cradle of Civilization di selatan Mesopotamia. Bangunan ini juga dulunya rumah bagi raja-raja Kssite yang membangun Ziggurat pada abad ke-14.

Selain kaya akan tempat wisata yang kental akan sejarah, Irak juga memiliki beberapa fakta menarik, antara lain:

1. Irak sering mengalami badai pasir setiap 20-50 hari sata musim panas sedang berlangsung. Badai pasir ini mencapai 15 meter dengan disertai debu yang mencapai 3.000 – 6.000 kaki
2. Irak memiliki Epic of Gilgamesh yaitu sebuah cerita tulisan pertama di dunia yang mengisahkan petualangan raja legendaris yang berjuang mempertahankan Kota Irak Kuno
3. Menurut Arkeolog yang bernama Leonard Wooley penemuan pengukuran waktu 12 jam dalam satu hari, membaca keberuntungan menggunakan binatang, ketakutan terhadap kucing hitam semua berasal dari Irak
4. Pasca Perang Teluk Persia tahun 1991, Amerika Serikat mengundang masyarakat Irak untuk melawan Saddam Hussein. Akan tetapi Amerika Serikat tidak mau membantu warga Irak. Hal ini mengakibatkan Saddam berhasil membunuh sekitar 10 ribu dan 2 juta penduduk Irak melarikan diri
5. Gurun di Irak menjadi tempat tinggal bagi beberapa hewan mematikan seperti ular viper dan kalajengking
6. Irak Kuno menjadi tempat penemuan penting bagi dunai seperti satuan menit adalah 60 menit, satu jam adalah 60 menit, tulisan, peta pertama, kalender akurat pertama, dan sekolah pertama 

G. Sumber Daya Alam Irak

Irak yang berada di kawasan Asia Barat memiliki sumber daya alam berupa minyak bumi yang melimpah. Total cadangan minyak bumi yang dimiliki Irak adalah 143 milyar barel. Selain itu, Irak juga mengandalkan sektor dari industri seperti tekstil, bahan kontruksi, berbagai macam produk kimia, pengolahan makanan, pengolahan pupuk, dan logam. 

H. Sistem Ekonomi

Perekonomian Irak dapat dikatan cukup baik dibandingkan dengan negara-negara lain di kawasan Asia Barat. Selama satu dekade terakhir ini, Irak menjadi salah satu negara dengan pertumbuhan ekonomi tertinggi di dunia. Tahuun 2016, pertumbuhan ekonomi Irak mencapai 11% dengan Pendapatan Domestik Bruto sebesar US$ 652,3 miliar.

Pertumbuhan ekonomi yang pesat dikarenakan harga minyak yang semakin naik. Selain itu, stabilitas keamanan dan keuangan juga berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi Irak. Pendapatan per kapita Irak sekitar US$ 17.200. 

I. Sistem Pemerintahan

Irak menganut sistem pemerintahan Republik Federal Parlementer. Irak dipimpin oleh presiden yang dipilih tidak langsung oleh DPR dengan masa jabatan selama 4 tahun. Sementara itu, kepala pemerintahan dipimpin oleh Perdana Menteri.

Pemerintah Federal Irak didefinisikan yang berdasar pada konstitusi Irak sebagai republik federal parlementer, demokratis, dan silamis. Lembaga pemerintahan Irak terdiri dari legislatif, eksekutif, yudikaf, dan komisi independen. 

Lembaga eksekufif diisi oleh perdana menteri, presiden, dan kabinet menteri. Lembaga legislatif diisi oleh majelis perwakilan Irak. Lembaga yudikatif diisi oleh Mahkamah Kasasi, Mahkamah Agung, Kejaksaan Agung, dan lembaga Federal. Sementara itu, komidi independen diawasi oleh Majelis Perwakilan yang diisi oleh Komisi Pemilihan Umum, Komisi Tinggi untuk Hak Asasi Manusia, dan Komisi Integritas.

Wilayah Irak dibagi berdasarkan pembagian administratif menjadi wilayah dan kegubernuran. Wilayah dan kegubernuran memiliki daerah otonom yang cukup luas. Khusus untuk wilayah pusat, pemerintah memberikan wewenang untuk mengatur pasukan keamanan internal seperti pasukan keamanan, polisi, dan penjaga.

Irak menjadi negara yang aktif dalam berbagai organisasi internasional. Selain itu, Irak juga tergabung dalam anggota Persatuan Bangsa-Bangsa (PBB) dan lembaga internasional di bawah naungan PBB. Organisasi internasional yang diikuti Irak antara lain World Health Organization (WHO), International Monetary Fund (IMF), United Nations Educational, Scientific, and Cultural Organization (UNESCO), dan masih banyak lagi lainnya. 

J. Kondisi Sosial Budaya

Irak dibagi menjadi lima daerah budaya yaitu Arab Sunni di bagian tengah sekitar Baghdad, Kurdi di utara yang berpusat di Arbil, Arab Iskam Syaih diselatan yang berpusat di Basra, sekelompok penduduk kristen di utara, dan sekelompok penduduk yang berpindah-pindah.

Irak dikenal dengan alat musik rebab dan oud yang mirip dengan lute. Aktor terkenal dari Irak seperti Munir Bashir daan Ahmed Mukhtar. Jenis musik yang ada di Irak antara lain hip hop, rock barat, dan pop.

K. Kerjasama Irak dan Indonesia

Tahun 2017, Irak dan Indonesia bersepakat untuk meningkatkan kerjasama di bidang keagamaan. Hubungan kerjasama antara Irak dan Indonesia khususnya dalam bidang budaya dan keagamaan sudah terjadi sejak tahun 50-an. Hal ini terlihat dari banyaknya pelajar Indonesia yang menempuh pendidikan di Irak termasuk Presiden Indonesia ke-4 yakni Abdurrahman Wahid.  

REFERENSI

• Geologi Indonesia. (2020). “Profil Negara Irak dan Gambar Peta Lengkap”. https://www.geologinesia.com/2020/01/profil-negara-irak.html
• Ika Lestari. (2020). “Negara Irak: Karakteristik – Perekonomian – Faktanya”. https://ilmugeografi.com/ilmu-sosial/negara-irak
• Tawon. (2017). “Makna Bendera Negara-Negara Levant atau Syam”. https://www.re-tawon.com/2017/12/makna-bendera-negara-negara-levant-syam.html
• Voi. (2020). “Kemerdekaan Irak Setelah Inggris Akhiri Mandat dari Liga Bangsa-Bangsa”. https://voi.id/memori/15631/kemerdekaan-irak-setelah-inggris-akhiri-mandat-dari-liga-bangsa-bangsa
• Dickson. (2020). “Profil Negara Irak (Iraq)”. https://ilmupengetahuanumum.com/profil-negara-irak-iraq/
• Weatherspark. (2022).”Iklim dan Cuaca Rata-Rata Sepanjang Tahun di Baghdad Irak”. https://id.weatherspark.com/y/103217/Cuaca-Rata-rata-pada-bulan-in-Bagdad-Irak-Sepanjang-Tahun
• Top World. (2020). “15 Tempat Terbaik untuuk Kunjungi di Irak”. https://id.topworldtraveling.com/articles/travel-guides/15-best-places-to-visit-in-iraq.html

*Penulis: Nabila Salsa Bila