Profil Negara Austria

Austria merupakan negara yang sebagian besar wilayahnya berada di pegunungan. Negara yang terkenal dengan gunung Alpine ini merupakan anggota Uni Eropa yang mendeklarasikan posisi netralitasnya sejak tahun 1955 melalui Austrian State Treaty. Perjanjian tersebut melarang pasukan militer aliansi dan pasukan militer asing untuk membangun pangkalan militer di Austria pada perang dunia. Perjanjian tersebut membuat Austria menjadi negara yang stabil dan progresif seacra sosial dengan kehidupan budaya yang berkembang. 

Untuk lebih jelasnya, mari kita simak profil negara Austria berikut ini. Lengkap dengan berbagai informasi menarik seputar negara Austria. 

PROFIL UMUM

Nama Resmi: Republic of Austria

Presiden: Alexander Van der Bellen

Luas Wilayah: 83,878 km2

Populasi (2022 est): 9,003,000

Ibu Kota: Vienna

Bahasa: German

Etnis/ ras:  Austria 83.3%, Jerman 2.2%, Romania 1.4%, Serbia 1.4%, Turki 1.3%, Lainnya 10.4%

Agama: Katolik Roma 66%, Atheis 12%, Muslim 4.2%, Potestan 3.9%, Ortodoks 2.2%, Kristen Lainnya 1,2%, Lainnya 10.5%.

BENDERA

Bendera Austria (Flagge sterreichs) dianggap sebagai salah satu simbol nasional tertua dan berada di urutan kedua sebagai bendera nasional tertua di dunia. Desain bendera Austria didasarkan pada lambang dinasti Banbenberg seperti yang tercatat pada abad ke-13. Di abad ke-18 Austria kemudian mengadopsi bendera tersebut sebagai panji angkatan lautnya yang kemudian menjadi bendera nasional Austia pada tanggal 31 oktober 1918 dan secara resmi diadopsi pada tahun 1945. 

Bendera Austria merupakan bendera dengan warna merah di bagian atas dan bawah,  dan warna putih di bagian tengah. Warna merah bendera dikaitkan dengan cinta, keterbukaan pikiran, perang, dan supremasi sehingga menandakan kekuatan dan keberanian. Warna putih melambangkan kebenaran dan kejujuran.

LAMBANG NEGARA

Foto: en.wikipedia.org/wiki/Coat_of_arms_of_Austria

Lambang Republik Austria secara resmi diadopsi pada 8 Mei 1919. Lambang negara Austria terdiri dari elang hitam dengan paruh, mahkota, dan cakar berwarna kuning. Elang memutus rantai borgol yang terdapat di sekitar kedua kakinya. Kedua cakarnya memegang arit dan palu. Pada dada elang terdapat perisai merah- putih- merah. 

Elang hitam pada lambang tersebut melambangkan elang tua yang berasal dari kekaisaran Austro- Hungaria. Rantai yang putus, arit, dan palu yang dibawa melambangkan warga Austria yang pekerja keras serta pembebasan warga, petani, dan buruh dari kediktatoran Sosialis Nasional. Mahkota pada elang menunjukan warisan sejarah negara, sementara borgol yang terputus sebagai tanda dari berakhirnya monarki di Austria. 

GEOGRAFI

Austria berbatasan dengan Republik Ceko dan Jerman Utara, Slovakia dan Hungaria Timur, Slovania dan Italia Selatan, serta Swiss Lichtenstein Barat. Wilayah Austria memiliki luas sebesar 83.878 km2,  Daerah Austria berada di pegunungan, hal tersebut di karenakan adanya pegunungan gunung Alpen. 

Hanya 32% wilayah Austria yang berada di bawah 500 meter, dengan titik tertinggi yang merupakan wilayah Grosslockner yang berada di ketinggian 3.798 meter berada di perbatasan Caarintthia dan Tirol Timur. Wilayah terendah Austria terletak di Burgenland dengan ketinggian 114 m di atas permukaan laut yang berada di wilayah Seewinkel. 

IKLIM 

Austria yang berada di jantung Eropa memiliki zona iklim yang sedang, dengan kondisi geografi yang berada di wilayah pegunungan menjadikan kondisi cuaca hanya memiliki perbedaan sedikit di seluruh wilayah Austria. Daerah dataran rendah di utara dan timur memiliki kondisi musim dingin yang lebih dingin dan musim panas yang lebih panas serta curah hujan sedang sepanjang tahun. 

Daerah tenggara Austria memiliki musim panas yang lebih panjang dan hangat, hampir seperti Mediterania. Di bagian barat kondisi cuaca tidak terlalu ekstrim dimana musim dingin biasanya ringan dan musim panas agak hangat, bagian barat memiliki curah hujan yang tinggi. 

Kondisi geografi Austria yang berada di wilayah pegunungan menyebabkan Austria juga memiliki kondisi iklim Alpine, yang menyebabkan musim dingin lebih dingin di wilayah yang tinggi daripada wilayah yang lebih rendah. Suhu sangat bergantung pada ketinggian, dengan rata-rata 5° C dan bisa lebih rendah di setiap tambahan ketinggian 300 m. Apapun musimnya jika berada di dataran tinggi, cuaca dapat dengan cepat berubah secara drastis. 

FLORA DAN FAUNA

Dua pertiga dari total wilayah Austria ditutupi oleh hutan dan padang rumput, Austria memiliki hutan terpadat di Eropa Tengah. Pohon cemara mendominasi hutan, dengan larch, beech, dan oak  yang memiliki jumlah yang signifikan. 

Di daerah Alpine dan kaki bukit, didominasi oleh pohon jenis konifera, sedangangkan pohon berdaun lebar sering tumbuh di zona yang lebih hangat. Hewan liar seperti beruang coklat, elang, burung hantu, bangau, angsa dilindungi oleh undang-undang konservasi. Perburuan hewan dibatasi pada periode tertentu dengan rusa dan kelinci menjadi hewan yang paling sering menjadi bururan (Kirby, 2022). 

SEJARAH

Wilayah yang saat ini dikenal sebagai Austria, pada awalnya diduduki oleh suku Celtic hingga akhirnya ditaklukan oleh kekaisaran Romawi. Pada saat runtuhnya kekaisaran Romawi, wilayah Austria kemudian dikuasai oleh suku-suku lokal hingga tahun 788. Pada tahun tersebut kemudian ditaklukan oleh Charlemagna, di tahun 976 ketika diperintah oleh Leopold dan Babenberg wilayah ini mulai dikenal dengan Austria. 

Pada tahun 1276 Rudolf I menjadi Habsburg pertama yang memerintah Austria dan merupakan awal dari kekaisaran Hasburg yang memerintah Austria selama 750 tahun. Pada masa pemerintahan Hasburg, kekaisaran ini melebarkan kekuasaan ke luar wilayah Austria. Hal tersebut menjadikan Austria sebagai pusat kekuasaan di Eropa selama berabad-abad.  

Pada tahun 1848 Franz Josef menjadi penguasa Habsburg dan memerintah selama hampir 70 tahun.hingga di tahun 1919 dominasi Hapsburg mulai hancur, setelah perang dunia I Kekaisaran Hapsburg runtuh kemudian di bentuklah Republik Austria melalui perjanjian St. Germain. Di tahun 1938 Austria dianeksasi ke Jerman sebagai bagian dari Perang Dunia II. 

Sebagian besar penduduk Yahudi Austria dibunuh atau dipaksa pergi dalam peristiwa Holocaust. Hal ini berlangsung hingga Perang Dunia II berakhir pada tahun 1945. Kemudian Austria terpecah setelah perang dan tidak menjadi negara sepenuhnya, yang kemudian dapat merdeka kembali saat menandatangani perjanjian Austrian State Treaty di tahun 1955. 

EKONOMI

Austria dianggap sebagai salah satu negara dengan kondisi ekonomi paling stabil di Eropa. Negara ini bergantung pada UKM yang berfokus pada ekspor. Konsumsi publik dan swasta yang ada di Austria menjadi salah satu penopang ekonomi domestik.

Austria mengalami kemunduran ekonomi yang disebabkan oleh pandemi COVID-19, pada tahun 2021 menurut IMF Austria mengalami pertumbuhan PDB yang diperkirakan sebesar 3.9 %. Hal tersebut didorong dengan adanya konsumsi swasta dan peningkatan investasi yang cukup besar, serta adanya pemulihan di sebagian sektor pariwisata. 

POLITIK

Austria merupakan negara yang menganut sistem negara Republik demokratis, dengan wilayah republik federal yang terdiri dari 9 negara bagian atau provinsi federal. Terdapat lima partai politik yang menjadi perwakilan di parlemen Austria. Partai Rakyat Austria (ÖVP), Partai Sosial Demokrat Austria (SP), Partai Kebebasan Austria (FPÖ), Partai Hijau dan NEOS. Austria merupakan negara pertama dengan koalisi Konservatif-Hijau, yang melayani rakyat dan juga memerangi masalah seperti perubahan iklim. 

Presiden sebagai kepala negara dan pewakilan tertinggi republik yang dipilih secara langsung melalui pemungutan suara untuk masa jabatan 6 tahun. Kemudian Presiden terpilih akan memilih langsung Konselir sebagai kepala pemerintah federal. Parlemen Austria yang merupakan badan legislatif tingkat federal terdiri dari dua kamar yaitu Dewan Nasional dan Dewan Federal. 

Dewan Nasional memiliki 183 anggota dan dipilih untuk periode 5 tahun. Dewan Nasional merupakan badan legislatif utama yang bertugas untuk mempersiapkan dan pelaksanaan undang-undang yang berlangsung di Pemerintahan Federal atau pemerintaan provinsi. Dewan Federal memiliki 61 anggota yang merupakan wakil dari 9 provinsi yang mewakili kepentingan provinsi di parlemen dan menjabat dengan masa jabatan 5 atau 6 tahun. 

Majelis Provinsi mewakili kepentingan warga di masing-masing prvinsi. Setiap provinsi dikelola oleh pemerintah Provinsi yang dipimpin oleh Gubernur provinsi yang dipilih oleh majelis provinsi masing-masing. 

SOSIAL BUDAYA

Austria memiliki apresiasi dan rasa hormat yang tinggi terhadap seni, bentuk kesenian modern dan tradisional sama-sama populer. Salah satu seni yang paling lama berdiri di Austria adalah musik klasik yang romantis. Austria sendiri dikenal dengan berbagai komposer klasiknya terutama Wolfgang Mozart. Vieana juga dikaitkan dengan dua genre musik yaitu operet dan waltz. 

Tidak hanya musik populer dan budaya populer lainnya seni budaya tradisional Austria juga merupakan bagian penting dari kebudayaan yang ada di Austria. Generasi muda Austria memiliki apresiasi yang tinggi terhadap seni hal ini ditunjukan dengan kehadiran mereka di konser okestra dan pertunjukan teater. Mudah dan murahnya akses untuk menikmati seni yang ada di Austria juga menjadi nilai tambah bagi para penikmat budaya di Austria (Scroope, 2018).  

PENDIDIKAN

Pada tahun 1970 Austria mengalami revolusi pendidikan yang kemudian berdampak terhadap Akses gratis ke sekolah dasar, lanjutan, serta kejuruan untuk semua orang. Masa wajib sekolah adalah bagi anak-anak berusia 6-15 tahun, kelas 1-9. 4 tahun pertama dari masa wajib belajar di tempuh di sekolah dasar. Anak berumur 10 tahun dapat masuk ke sekolah menengah pertama atau sekolah menengah. 

Pada provinsi tertentu bahkan terdapat sekolah menengah baru. Di umur 14-15 atau tahun ajaran ke sembilan anak-anak dapat menyelesaikan sekolah di sekolah Politeknik (Polytechnische Schule) sekolah ini menekankan orientasi kejuruan dan persiapan untuk magang.  Atau mereka dapat melanjutkan tahun terakhirnya di sekolah jenis lain.

Kerjasama Austria- Indonesia

Hubungan diplomatik Austria- Indonesia telah ada sejak tahun 1954 dan berjalan dengan baik serta telah menghasilkan perjanjian di berbagai bidang. Pada tahun 2020, saat pandemi COVID- 19 Indonesia dan Austria sepakat untuk meningkatkan kerja sama ekonomi. Hal ini merupakan hasil dari pertemuan sesi 4 secara daring yang di lakukan pada 2 Desember 2020. Peningkatan kerjasama ini dilakukan dengan pembentukan komite bersama bidang ekonomi (Joint Economic Comittee). 

Komite ini memiliki tugas untuk mendorong realisasi kerjasama ekonomi kedua negara. Selain di bidang ekonomi Austria dan Indonesia juga melakukan kesepakatan di bidang penguatan hubungan antar masyarakat melalui peningkatan kerja sama pendidikan vokasi, pendidikan tinggi, pertukaran seni dan budaya, serta penelitian. Sehingga dibentuk komite bersama bidang sosial budaya (Mixed Commision). Di bidang politik, pemerintah Austria dan Indonesia juga sepakat untuk membentuk nota kesepahaman mengenai kerja sama pemberantasan kejahatan lintas negara. terorisme dan siber. 

DAFTAR PUSTAKA

• Austrian Embassy Washington. (n.d.-a). A Geography Approach. https://www.austria.org/blog1/2017/11/6/a-geographic-approach
• Austrian Embassy Washington. (n.d.-b). Climate. https://www.austria.org/climate
• ECONOMIC AND POLITICAL OVERVIEW. (n.d.). https://international.groupecreditagricole.com/en/international-support/austria/economic-overview
• Kirby, G. H. (2022). Austria. https://www.britannica.com/place/Austria
• Scroope, C. (2018). Austrian Culture. https://culturalatlas.sbs.com.au/austrian-culture/austrian-culture-core-concepts
• The political, administrative and legal systems. (n.d.). https://www.migration.gv.at/en/living-and-working-in-austria/austria-at-a-glance/the-political-administrative-and-legal-systems/#:~:text=Five political parties are currently,the Greens and the NEOS.
• Walker, A. (2022). The Austrian government and political system. https://www.expatica.com/at/living/gov-law-admin/austrian-government-95282/
• World Atlas. (n.d.). Flags, Symbols & Currency of Austria. https://www.worldatlas.com/flags/austria

*Penulis: Anlika Dwi Sekar Agustini